Pemuda Jangan Malu untuk Berkarya

RADARSEMARANG.COM, KENDAL—Sekitar enam ribu pemuda di Kendal mengikuti jalan sehat dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda, Minggu (26/10). Sedangkan di Kota Semarang, para anggota Karang Taruna menggelar cek kesehatan gratis.

Para pemuda di Kendal memadati Sekartama Waterland Kendal sejak pagi. Mereka ingin  mengikuti jalan sehat bertajuk Sekartama Color Walk (SCW) 2019.

Youtuber asal Kendal Nathan Fingerstyle tampak hadir dalam jalan sehat ini. Nathan berharap agar hari Sumpah Pemuda dimaknai para pemuda dengan lebih produktif dan berkarya sesuai dengan bidang dan minatnya. “Para pemuda harus produktif dan jangan malu untuk berkarya. Jangan berorientasi pada uang, tapi berorientasilah pada proses. Sebab saya yakin, hasil tidak akan menghianati proses atau usaha seseorang. Artinya, jika prosesnya dilakukan dengan baik, maka hasilnya juga akan baik,” tutur pemuda yang sudah memiliki 2,79 subcriber ini.

Jalan sehat ini cukup unik, karena dipadukan tabur tepung warna. Ini sebagai simbol bahwa negeri ini banyak berbagai warna, dari suku, ras, agama dan budaya. “Kegiatan ini menjadi ajang untuk mempererat rasa toleransi, tolong-menolong dan kebersamaan antar masyarakat. Maupun untuk membangun semangat kreativitas pemuda di Kendal,” kata Public Relationship (PR) Kospin Sekartama, Leo Agung Vito Wicaksana.

Dengan banyak warna diakuinya,  yang berbeda-beda diakuinya bukanlah jadi sebuah penghalang untuk mereka bersatu. Seperti yang tertuang dalam sumpah pemuda. “Bahwa perbedaan warna kulit, suku, ras, budaya dan agama justru menjadikan negeri ini indah. Karena akan semakin banyak warna,” tuturnya.

Para pemuda di Kota Semarang tak mau kalah dalam penyambut Sumpah Pemuda. Anggota karang taruna dan petugas puskemas Kelurahan Karangayu Kecamatan Semarang Barat Kota Semarang mengadakan pemeriksaan cek kesehatan gratis di Posyandu Remaja, Minggu (27/10). Pos Pelayanan Terpadu Remaja adalah sebuah pos kesehatan yang memfasilitasi pemahaman terhadap seluk beluk remaja selama masa puber. Kegiatan ini tak hanya ditujukan pada remaja, tapi juga warga usia lainnya. (bud/mim/ton)