RADARSEMARANG.COM, Kajen – Terjadi kebocoran keran gas pada Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) Wiradesa, Sabtu (15/4) malam. Kondisi tersebut membuat panik warga. Empat mobil damkar pun diturrunkan untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 22.00. Menghebohkan warga karena bau gas elpiji tercium sampai radius lima kilometer. Warga makin panik ketika menyadari bau itu bersumber dari SPPBE Wiradesa (PT Anugrah Putra Tunggal Jaya).
Kejadian bermula saat sebuah truk tangki gas hendak loading (memindahkan ke tangki penimbunan). Para pekerja sudah bergerak seperti biasa. Semua selang sudah ditancapkan ke tempatnya. Kebocoran terjadi ketika keran truk tangki dibuka.
“Begitu kami buka keran, tidak sampai lima detik, langsung bocor, gas menyembur,” kata Andika, salah satu petugas loading.
Para pekerja ini spontan mencoba menutup semua keran. Namun tekanan gas terlalu kuat. Upaya itu pun tak berhasil.
“Kami berusaha tidak panik dan segera menelpon pemadam kebakaran. Untungnya tidak terjadi apa-apa,” ucapnya.
Kabag ops Polres Pekalongan Kompol Farid mengatakan, kebocoran gas sudah tertangani. Tak ada korban jiwa.
“Tapi memang bau gas di mana-mana, namun sudah berangsur hilang,” ucapnya malam itu. (nra/zal)
