RADARSEMARANG.COM, Kajen – Hingga Kamis (19/1), sudah tiga mayat ditemukan di sungai sekitar arena judi sabung ayam, Kabupaten Pekalongan.
Diduga, mayat tersebut adalah warga yang ketakutan lalu kabur saat ada penggerebekan. Sementara ini polisi tengah memburu dua orang yang diduga sebagai penyelenggara judi.
Tiga mayat yang ditemukan itu bernama Didik Maryoko, warga Wonosegoro, Kabupaten Batang, Setyo Mei Narno, warga Kajen, Kabupaten Pekalongan dan dan Eka Novitri Putra, warga Kabupaten Batang, yang jasadnya ditemukan pukul 17.00 WIB.
Ketiga mayat ditemukan di Sungai Sengkarang, Desa Kayugeritan, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan. Hingga saat ini polisi belum menyimpulkan penyebab pasti kematian kedua orang tersebut.
Kapolres Pekalongan AKBP Arief Fajar Satria mengonfirmasi, memang ada penggerebekan lokasi judi sabung ayam di Desa Kayugeritan pada Selasa (17/1) lalu. Penggerebekan dilakukan oleh Polda Jateng dan Polres Pekalongan.
“Kami masih melakukan penyelidikan, apakah yang bersangkutan terpeleset sendiri ke sungai, atau pergi saat polisi datang,” jelasnya.
Arief menggarisbawahi, video viral yang tersebar di medsos soal polisi menggunakan tembakan peringatan saat penggerebekan sehingga warga berhamburan ke sungai, itu bukan terjadi di Kabupaten Pekalongan.