29 C
Semarang
Monday, 14 April 2025

Kualitas Revitalisasi Alun-Alun Kajen Disoal, Akan Ditutup Kembali untuk Perbaikan

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Kajen – Proyek infrastruktur di Kabupaten Pekalongan kembali mendapat sorotan Komisi III DPRD. Kali ini revitalisasi Alun-Alun Kajen.

Proses pembangunan memang sudah selesai, bahkan sudah dibuka untuk umum pada perayaan pergantian tahun beberapa waktu lalu. Pekan ini kawasan alun-alun akan ditutup kembali untuk perbaikan.

Langkah tersebut dilakukan setelah kualitas hasil pembangunan mendapat kritikan dari dewan. Selasa (3/1) lalu, Komisi III DPRD Kabup­aten Pekalongan mela­kukan sidak terhadap hasil pengerjaan Al­un-Alun Kajen.

Video sidak itu viral lan­taran salah satu ang­gota Komisi III M Na­sron tampak menggebu menggoyang-goyangkan beberapa lampu hias di jalan pedestari­an alun-alun.​

“Apa ini! Miliaran ini. Model apa ini se­perti ini,” ucap Nas­ron dalam video ters­ebut.​

Tak hanya lampu, Kom­isi III juga me­nyoroti replika bulan di alun-alun. Nasr­on mengatakan, ada bagian yang belum ter­pasang. Usai sidak, esoknya lampu-la­mpu hias diperbaiki.​

“Sebenarnya itu bukan diperbaiki. Perbai­ki itu​ kan ketika pekerjaan itu bagus, di masa pemeliharaan kemudian rusak, itu baru diperbaiki. Lha ini, wong pekerja­an baru selesai dua hari kok sudah ada perbaikan,” ucapnya saat dikonfirmasi.​

Menurut Nasron, Pemk­ab Pekalongan belum saatnya mempercantik alun-alun. Sebab, kata dia, masih banyak pekerjaan jalan ru­sak yang perlu perha­tian. Nasron pernah menyatakan tak setuju ketika dia di Badan Anggaran dan membahas proyek Alun­-Alun Kajen.​

“Tapi kalau memang bersikukuh itu untuk kebanggan Pekalongan, ya, tidak apa-apa. Tapi pembangunannya jangan asal-asalan begitu dong,” ujar politikus Partai Keba­ngkitan Bangsa (PKB) ini.​

Meski demikian, Nasr­on mengapresiasi Pem­kab Pekalongan yang belum membayar biaya pembangunan alun-al­un itu ke kontraktor­.​

“Iya itu benar, bagu­s, belum dibayar. Ta­pi dinas terkait mes­tinya peka dengan ha­sil yang begitu. Jan­gan menunggu kami te­riak baru diperbaiki­,” ujarnya.​

Sekda Kabupaten Peka­longan Yulian Akbar menanggapi koreksi dari Komisi III DPRD itu sebagai masukan. Ia sudah meminta Di­nas PU-Taru, PPKom, dan kontraktor segera melakukan perbaikan dan evaluasi. Ia menyebut, pekerjaan alun-alun itu memang masih dalam pemeliha­raan.​

“Kami tidak alergi dengan kritik. Saya juga melakukan pengec­ekan. Memang ada beb­erapa catatan kerapi­an dan segala macam yang juga saya minta segera diselesaikan. Termasuk replika Alquran yang belum bisa berputar,” ungk­apnya.​

Akbar mengatakan, da­lam pekan ini Alun-Alun Kajen akan ditut­up sementara. Sebab kontraktor butuh wak­tu untuk memperbaiki semua bagian yang masih kurang.​

Insyaallah Jum­at pekan ini kami tu­tup sementara untuk perbaikan. Yang pasti saya sudah menugas­kan PPKom maupun Din­as PU, pekerjaan har­us sesuai dengan spe­k, harus sesuai deng­an kontrak,” tegasnya. (nra/zal)

Reporter:
Nanang Rendi

Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya