32 C
Semarang
Thursday, 8 May 2025

Angka Kemiskinan Kota Santri Kembali Satu Digit

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Kajen – Angka kemiskinan Kabupaten Pekalongan tahun 2022 turun 0,79 persen. Tahun 2021, angka kemiskinan berada di angka 10,46 persen. Bupati Pekalongan Fadia Arafiq menyebut, penurunan angka itu salah satunya berkat jasa pendamping Program Keluarga Harapan (PKH).

Turun ke angka 9,67 persen ini merupakan kembalinya angka kemiskinan ke level single digit seperti tahun 2019. Tiga tahun lalu angka kemiskinan Kabupaten Pekalongan 9,71 persen. Tahun 2020 naik menjadi 10,91 persen, sedikit turun pada 2021 di angka 10,46 persen.

“Tahun 2022 turun ke 9,67 persen ini perlu diakui salah satunya berkat kawan-kawan pendamping PKH,” tegas Fadia saat acara gathering pendamping PKH bersama Dinsos di Yogyakarta, Selasa (20/12).

Kepala Dinsos (Dinas Sosial) Kabupaten Pekalongan Yudhi Himawan mengatakan, saat ini ada kurang lebih 37 ribu keluarga yang masuk program PKH dengan 110 pendamping.

“Sehingga satu orang pendamping menyupervisi 350 keluarga atau KK,” ucapnya.

Yudhi mengatakan, acara gathering di Yogyakarta sebagai bentuk apresiasi Pemkab Pekalongan atas jasa para pendamping PKH. Dalam acara itu, kata Yudhi, pihaknya juga memberi pembekalan untuk meningkatkan kapasitas para pendamping PKH.

“Ya, ini juga untuk memotivasi mereka supaya ke depan lebih baik dalam melaksanakan tugas pendampingan,” tandasnya. (nra/zal)

Reporter:
Nanang Rendi

Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya