RADARSEMARANG.COM, Kajen – RSUD Kajen Kabupaten Pekalongan terus berupaya untuk mendapatkan akreditasi. Mulai dari pemenuhan dokumen hingga pemenuhan sarana dan prasarana sesuai dengan standar.
Termasuk melakukan survei simulasi akreditasi, sesuai dengan Permenkes Nomor 12 Tahun 2020 tentang Akreditasi Rumah Sakit bahwa akreditasi dilaksanakan oleh lembaga independen penyelenggara akreditasi yang berasal dari dalam atau luar negeri.
Atas dasar itu, RSUD Kajen mengajukan survei simulasi (sursim) akreditasi dengan Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna (LARSDHP) sebagai lembaga independen yang melakukan sursim akreditasi. Sursim akreditasi di RSUD Kajen dilakukan secara daring pada 23 September 2022 dan secara luring tanggal 27-28 September 2022.
“Ada dua surveyor dari LARSDHP yaitu dr. Amir Fauzi, MARS dan dr. Sunardo Budi Santoso, Sp THT KL, MKes yang melakukan survey baik daring maupun luring,” ujar Direktur RSUD Kajen dr Imam Prasetyo M.Kes.
Dalam kegiatan survei simulasi akreditasi ini, RSUD Kajen telah melakukan persiapan, seperti meningkatkan mutu pelayanan dan sarpras untuk menjaga mutu pelayanan. Hal itu sesuai standar Kementerian Kesehatan.
“Kami meminta dukungan kepada semua pihak, sehingga kegiatan ini bisa berjalan lancar sesuai rencana,” terang dr Imam
Sementara itu, dalam sambutannya Ketua Dewan Pengawas RSUD Kajen Totok Budi Mulyanto, SE selaku representatif pemilik rumah sakit, memberikan support penuh di dalam RSUD Kajen baik materiil maupun non-materiil.
“Hasil penilaian tim surveyor Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna (LARSDHP) adalah cambuk bagi kami untuk terus memacu peningkatan mutu. Tidak saja dari sisi kuantitas, tetapi juga kualitas pelayanan. Tidak saja sarana dan prasarana pelayanan, tetapi implementasi penggunaan sarana prasarana yang ada,” ucap Totok.
Ketua Akreditasi RSUD Kajen Dwi Harto SKep.Ners, MM. mengungkapkan, kegiatan sursim akreditasi ini merupakan rangkaian kegiatan RSUD Kajen dalam rangka persiapan penilaian akreditasi yang akan dilaksanakan pada Oktober 2022.
“Kami telah berupaya memenuhi semua elemen penilain sejumlah 796, dan kami optimistis RSUD Kajen mampu mencapai predikat paripurna,” pungkas Dwi. (*/zal)
