RADARSEMARANG.COM, Kajen – Antusiasme layanan Paspor Keliling (Pangling) di Kabupaten Pekalongan bulan ini menurun. Di banding bulan lalu, jumlah pembuat paspor kali ini lebih sedikit. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) menyebut itu karena bulan lalu banyak orang pergi umrah.
Kendati demikian, DPM-PTSP Kabupaten Pekalongan bersama Kantor Imigrasi Pemalang tetap akan mengadakan Pangling kembali. Sebab, program tersebut bertujuan untuk mendekatkan dan memudahkan pelayanan kepada masyarakat.
“Kabupaten Pekalongan ini salah satu wilayah kerja kami. Layanan itu kami gelar supaya orang tak perlu jauh ke Pemalang untuk membuat paspor,” kata Verifikator Kantor Imigrasi Pemalang Anas Fatoni.
Tak hanya pembuatan paspor, Pangling juga melayani perpanjangan masa berlaku paspor dan lainnya. Buka mulai pukul 09.00 – 12.00 di kantor DPM-PTSP Kabupaten Pekalongan. Namun, hari buka layanan ini tidak menentu.
Kabid Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan DPM-PTSP Kabupaten Pekalongan Maria Goretti Krisnurendah mengatakan, tidak menentunya hari buka itulah yang membuat masyarakat bingung. Sejauh ini Pangling baru dilaksanakan tiga kali di Kabupaten Pekalongan.
“Kami sudah sampaikan, ke depan Kantor Imigrasi supaya menetapkan hari buka layanan ini. Misalnya pekan ke berapa tiap bulannya,” ucapnya. (nra/zal)
