RADARSEMARANG.COM, Kajen – Penataan ulang Alun-Alun Kajen mulai dikerjakan. Tahap pertama pembangunan digelontor Rp 6,8 miliar. Rencananya kawasan ini akan dilengkapi ikon-ikon bernuansa Alquran dan air mancur warna-warni.
Pantauan RADARSEMARANG.COM kemarin, sebagian sisi selatan alun-alun ditutup seng. Aktivitas pengerjaan sudah terlihat. Sejumlah pekerja melakukan pengerukan dengan alat berat di beberapa bagian.
“Kami akan kerjakan dua tahap. Tahap kedua tahun depan. Sekarang bisa dilihat, pengerjaan sudah dimulai,” kata Bupati Pekalongan Fadia Arafiq kepada usai pelantikan pengurus Baznas kemarin.
Rencananya akan dilengkapi ikon Alquran. Letaknya berdekatan dengan air mancur. Nantinya ikon tersebut bisa berputar. Ditambah dengan pencahayaan warna-warni air mancur bakal menambah pemandangan semakin apik.
“Ikon Alquran itu untuk menggambarkan bahwa Kabupaten Pekalongan ini Kota Santri,” tambahnya.
Tak hanya itu, kawasan alun-alun juga akan dilengkapi gapura sisi barat, timur, dan selatan. Tapi yang paling megah sisi selatan. Bakal dilengkapi spot UMKM dengan roof top, area olahraga, taman, dan spot-spot berfoto.
“Kami ingin Kajen ini makin ramai dan bisa jadi kebanggan masyarakat. Penataan alun-alun itu juga untuk menarik wisatawan,” ucap Fadia.
Soal pedagang kaki lima (PKL) Fadia mengatakan, tidak akan disingkirkan. “Mereka tetap ada, hanya mungkin akan kami tata saja biar rapi dan nyaman,” tandasnya. (nra/zal)
