RADARSEMARANG.COM, Kajen – Seorang pemudik di Kabupaten Pekalongan terkonfirmasi positif covid-19. Sementara gelombang pemudik terus bertambah. Desa-desa makin memperketat pantauan, pengawasan, dan pemeriksaan terhadap pemudik yang baru saja tiba. Data per 27 April 2021, jumlah pemudik yang tiba di Kabupaten Pekalongan sudah mencapai 1.480 orang.
Kabar satu pemudik positif Covid-19 itu dikonfirmasi Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pekalongan Setiawan Dwi Antoro. Ia mengatakan, pemudik ini datang dari Cikarang, Jawa Barat. Sampai di desa asalnya, Desa Kayugeritan, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Pekalongan, langsung mengikuti tes antigen. “Pemudik ini berjenis kelamin perempuan. Hasil tes antigen dia positif,” terang Setiawan.
Atas hasil itu, yang bersangkutan langsung menjalani isolasi mandiri. Pemerintah desa setempat mengawasinya melalui satgas jogo tonggo. “Isolasi mandiri ini akan betul-betul diawasi jogo tonggo,” katanya.
Camat Karanganyar Elyas Setiyono menuturkan, kini pihaknya memberlakukan PPKM mikro. Salah satunya dengan melakukan pengawasan dan pendataan pemudik yang baru saja tiba. “Bersama Babinsa kami juga lakukan pendampingan pemudik saat tes antigen. Untuk memastikan,” ucapnya.
Hal serupa juga diungkapkan Kapolsek Kajen Iptu Isnovim. Baru-baru ini, kata dia, ada pemudik masuk Desa Gejlig, Kecamatan Kajen. Pihaknya bersama PPKM mikro mendampingi mereka tes antigen. “Dari lima orang yang di-sampling, Alhamdulillah negatif semua,” katanya.
PPKM Mikro akan tetap dilaksanakan. Pemudik yang baru saja tiba langsung diarahkan untuk mengikuti tes antigen. “Kalaupun hasilnya negatif, yang bersangkutan tidak boleh keluar ke mana-mana dulu. Ini kami awasi betul,” ujarnya. (nra/ton)
