RADARSEMARANG.COM, Kajen – Hari ini Selasa, 25 Agustus 2020, Kabupaten Pekalongan menginjak usia ke-398. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pekalongan menjadikan hari jadi ke-398 ini sebagai momentum untuk bersatu. Momen hari jadi ini dikaitkan dengan semangat melawan pandemi Covid-19 serta spirit menjaga kerukunan jelang pemilihan kepala daerah (pilkada) yang akan diselenggarakan pada 9 Desember 2020.
Bupati Pekalongan Asip Kholbihi mengatakan, resolusi momentum itu termuat dalam logo dan tema Hari Jadi ke-398 Kabupaten Pekalongan. “Kami mengusung tema Tetap Bersatu untuk Kabupaten Pekalongan Maju. Maju di sini, maksudnya maju dalam semua aspek. Termasuk maju dalam hal kedewasaan menjaga kerukunan dan persatuan saat pilkada nanti,” katanya kepada RADARSEMARANG.COM.
Pada hari jadi kali ini, lanjut Asip, Pemkab Pekalongan mengusung logo berupa tiga gunungan berbeda warna. Tiga gunungan itu ditopang atau disangga untaian padi. Di bawahnya tertulis ‘Tetap Bersatu untuk Kabupaten Pekalongan Maju’ sebagai tema. Tema dan angka ‘398’ ditulis tegas. Logo tersebut, kata Asip, memiliki makna filosofi tersendiri.
“Tiga gunungan dengan warna berbeda itu merupakan personifikasi masyarakat Kabupaten Pekalongan yang heterogen atau beragam. Mereka saling berkaitan dalam kebersamaan. Ditopang untaian padi yang melambangkan kemakmuran dan kesejahteraan,” jelas Asip.
Tetap Bersatu untuk Kabupaten Pekalongan Maju, kata Asip, mengandung harapan agar masyarakat Kabupaten Pekalongan yang heterogen itu senantiasa menjaga persatuan dan bahu-membahu membangun daerahnya.
“Khususnya pada tahun 2020 ini di tengah pandemi Covid-19 dan tahun politik. Ada pesan moral untuk bersama-sama, bersatu padu, melawan Covid-19 serta tetap menjaga kerukunan dan persaudaraan dalam menyikapi perbedaan pilihan saat Pilkada 2020 nanti. Semua itu merupakan salah satu modal utama dan faktor dominan untuk kemajuan Kabupaten Pekalongan,” terangnya.
Asip menambahkan, pemilihan model huruf dan angka yang tegas dalam tema tersebut bermakna keteguhan dan tekad kuat memajukan Kabupaten Pekalongan. “Tema ini juga selaras dengan tema HUT ke-75 Republik Indonesia yakni Indonesia Maju,” pungkasnya. (adv/nra/lis/bas)
