RADARSEMARANG.COM, Kajen – Sebanyak delapan orang Panitia Pengawas (Panwas) Desa dinyatakan reaktif. Tugas mereka akan digantikan Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam). Hal itu diketahui dari rapid test yang dilakukan Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Pekalongan Selasa (28/7/2020).
Delapan orang Panwas Desa itu berasal dari tujuh kecamatan. Yakni Doro, Karangdadap, Tirto, Wiradesa, Wonokerto, Karanganyar, dan Kesesi. Kini, mereka sedang ditindaklanjuti puskesmas setempat.
“Mereka sedang isolasi mandiri. Selanjutnya dijadwalkan menjalani swab tes. Rencananya Senin, 2 Agustus 2020,” kata Koordinator Divisi Organisasi dan SDM Bawaslu Kabupaten Pekalongan Nur Anis Kurlia kepada RADARSEMARANG.COM Rabu (29/7).
Lanjut Anis, tugas pengawasan mereka digantikan Panwascam setempat. Selama menjalani isolasi mandiri, mereka harus tetap mengikuti bimbingan teknis (bimtek) Bawaslu secara daring.
Selain delapan orang Panwas Desa, ada dua tenaga administrasi dan sekretariat Bawaslu yang juga reaktif. Mereka juga menjalani isolasi mandiri. “Jadi, dari total 365 orang yang menjalani rapid test, ada 10 orang yang reaktif. Masyarakat tidak perlu khawatir karena mereka sudah ditindaklanjuti pihak kesehatan,” tutupnya. (nra/lis/bas)
