RADARSEMARANG.COM, Kajen – Bupati Pekalongan Asip Kholbihi melakukan kunjungan ke Exit tol Bojong untuk memastikan exit tol Bojong dapat segera difungsikan sesuai target mulai berfungsi pada bulan November mendatang.
“Berdasarkan keterangan dari Pemalang-Batang Tol Road, Insya Allah pembangunan ini akan kelar bulan November mendatang, yang seharusnya lebaran sudah bisa difungsikan. Namun,karena ada Covid-19 kebijakan mudik juga dibatasi dan yang paling penting cuaca juga sangat mempengaruhi,’’ ungkap Bupati Asip Rabu (13/5/2020).
Bupati Asip juga mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Pekalongan, telah menyiapkan tata ruang baru seiring dengan adanya jalan tol dan exit tol Bojong, yang diharapkan dapat menimbulkan efek ekonomi bagi masyarakat sekitar.
Menurutnya dengan adanya Exit Tol Bojong maka arah ke Kajen akan semakin cepat, karena jaraknya hanya 1,4 km dari ruas tol jalan utama, sehingga masuk ke jalur provinsi ruas Wiradesa–Kajen itu akan menjadi sesuatu, yang dapat menimbulkan efek ekonomi yang luar biasa untuk kecematan Bojong,Kajen dan Wiradesa.
“’Pintu keluar masuk jalan tol itu menjadi sebuah keuntungan sendiri, untuk mempecepat laju pertumbuhan ekonomi karena Kabupaten Pekalongan ini merupakan daerah produksi industri sandang jadi harus didukung dengan infrastruktur yang memadai,’’ kata Bupati Asip.
Sementara itu, Pimpinan proyek pembangunan PBRT (Pemalang Batang Road), Harianto, menjelaskan bahwa tahap pembangunn exit tol Bojong ini sudah 74,9 persen, yang direncanakan tanggal 10 September 2020 mendatang konstruksi akan segera selesai sehingga dua minggu setelahnya akan dilakukan pembukaan exit tol Bojong. Sehingga November sudah bisa difungsikan.
“Pembangunan exit tol Bojong ini sudah 74,9 persen . Rencananya tanggal 10 September 2020 kita akan selesai konstruksi, dan pembukaan mungkin satu atau dua bulan setelah rekonstruksi selesai,’’ jelas Harianto. (thd/bas)