RADARSEMARANG.COM, Demak – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Dinputaru) Pemkab Demak Bidang Bina Marga melakukan perbaikan jembatan Guntur yang sempat ambrol karena tidak kuat menahan beban kendaraan bertonase lebih dari 10 ton.
Jembatan yang berada di dekat pintu air Guntur ini merupakna bagian dari penyambung jalan kabupaten dari arah Buyaran-Karangawen atau sebaliknya.
Sub Koordinator Pengawasan dan Pengendalian Bidang Bina Marga, Abdul Syukur mengungkapkan, jembatan Guntur berada ditengah-tengah ruas jalan kabupaten Buyaran-Karangawen. “Sempat ambrol sehingga langsung diperbaiki oleh tim perbaikan Dinputaru,”ujarnya.
Syukur menambahkan, jembatan tersebut ambrol karena tidak kuat menahan beban berat kendaraan yang lewat. Sebelumnya, truk-truk besar seperti trailer atau tronton banyak yang melalui jembatan tersebut. Jembatan ambrol membuat akses kendaraan terhenti.
“Maka langsung kita perbaiki. Kita gerak cepat untuk melakukan penambalan,”katanya. Dalam beberapa waktu terakhir setidaknya ada empat jembatan yang ambrol.
Selain jembatan Guntur, juga jembatan di Dempet, jembatan Ngawen Bonang yang bolong dibagian plat bajanya, jembatan Prigi Desa Kalikondang, Kecamatan Demak Kota.
“Sudah ditambal semua dengan program pemeliharaan. Seperti di jembatan Guntur saat ambrol masyarakat langsung memberikan informasi sehingga langsung kita gerak cepat lakukan penambalan,”ujarnya.
Syukur mengatakan, jembatan yang belum tercover pemeliharaan maka akan dilakukan dengan cara penggantian jembatan. Ini karena usia sudah tua sehingga umur jembatan sudah saatnya diakhiri dengan penggantian jenbatan baru. (hib/web/bas)
