27 C
Semarang
Tuesday, 24 December 2024

Untuk Airi Lahan Pertanian, Petani Juga Andalkan Sumber Air Rawa Pening

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Demak – Wilayah Kabupaten Demak hingga kini masih mengandalkan irigasi dari beberapa sarana waduk yang ada. Tidak hanya dari Waduk Kedungombo saja. Namun, juga mengambil air dari Rawa Pening. Ketersediaan air dari dua sumber irigasi itulah yang digunakan untuk mengairi areal pertanian di Kabupaten Demak.

Kepala Dinas Pertanian Pangan, Agus Herawan mengatakan, selain Waduk Kedungombo dan Rawa Pening, ketersediaan air juga dari bendungan dan pompanisasi. Menurutnya, dengan sistem irigasi itu, Demak hingga sekarang menjadi penyangga pangan Provinsi Jateng nomor 4 setelah Cilacap, Grobogan dan Blora.

Menurutnya, waduk Kedungombo mengairi sejumlah kecamatan di Demak. Yaitu, Kecamatan Dempet, Karanganyar, Mijen, Bonang dan Wedung. “Sedangkan, untuk Rawa Pening dan lainnya mengairi wilayah lain. Seperti, Kecamatan Karangtengah, dan Guntur.

“Selama ini, air dari Rawa Pening sangat bermanfaat untuk mengairi lahan pertanian di Kecamatan Karangtengah dan Guntur,”ujarnya. Karena itu, ketika pendangkalan terjadi di Rawa Pening, maka pasokan air untuk Kabupaten Demak juga berkurang.

Menurutnya, Rawa Pening tidak bisa dipisahkan dari Kabupaten Demak. Sebab, dari air rawa yang berpusat di wilayah Salatiga dan Tuntang Ungaran inilah, sebagian lahan pertanian di Demak bisa mendapatkan aliran air. Dengana ir Rawa Pening, petani bisa bercocok tanam baik tanaman padi maupun palawija. (hib/web/bas)

Reporter:
Wahib Pribadi

Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya