RADARSEMARANG.COM, Demak -Dinpermades P2KB bekerjasama dengan ITIKES Cendekia Utama Kudus melaksanakan kegiatan pelatihan peningkatan kapasitas tim pendamping keluarga (TPK) di Kabupaten Demak tahun 2022.
Dalam program kolaborasi antara BKKBN dari unsur pemerintah dengan konsorsium perguruan tinggi di Yogyakarta ini juga menggandeng pihak industri, masyarakat atau keluarga berisiko stunting yang tersebar di 14 Kabupaten atau Kota dengan prioritas di Jawa Tengah.
Selain itu, dari unsur media akan menjadi pendekatan utama dalam Program Gong Ceting (Gotong Royong Cegah Stunting) termasuk di Kabupaten Demak.
Kepala Dinpermades P2KB Demak, Taufik Rifai menyampaikan, Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus akan melaksanakan Program Gong Ceting di Kabupaten Demak untuk bersama-sama menurunkan prevalensi stunting di Kabupaten Demak.
“Diharapkan, setelah kegiatan ini TPK dapat menambah pengetahuan lebih luas dalam melakukan pendampingan keluarga berisiko stunting serta lebih efektif dan efisien dalam memfasilitasi KIE pada keluarga berisiko stunting yang didampingi,”ujarnya.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Dinpermades P2KB Taufik Rifai. Kemudian,
Rektor ITIKES Cendekia Utama Kudus, kabid KBK dan KK, Sub Koordinator Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga, technical Asistant Stunting Kabupaten Demak.
Adapun, sebagai tindaklanjutnya adalah memonitoring pelaksanaan kegiatan pemberdayaan Dasawisma dalam program promosi kesehatan bagi ibu hamil dan menyusui oleh ITEKES Cendekia Utama Kudus.
Selain itu, melakukan pendampingan dalam pelaksanaan pemilihan Duta Remaja, Pakwalisanak dan Pembentukan Desa Gong Ceting. “Juga pendampingan dalam pelatihan penyusunan menu, pengolahan dan penyajian makanan sehat keluarga di Ceting serentak,”katanya. (hib/web/bas)
