RADARSEMARANG.COM, Demak – Dinpermades P2KB Pemkab Demak melakukan audit stunting di Desa Tlogoboyo, Kecamatan Bonang. Ini dilakukan sebagai tindaklanjut dari rapat koordinasi (rakor) bersama organisasi perangkat daerah (OPD) sebelumnya.
Kepala Dinpermades P2KB Taufik Rifai melalui Kabid P2PP, Sukardjo mengatakan, Desa Tlogoboyo menjadi sasaran audit stunting dalam upaya mengetahui progres penanganan sekaligus pendataan serta evaluasi kasus yang terjadi.
“Kita laksanakan kegiatan pengambilan sampel sasaran dalam rangka audit kasus stunting Ke – 2 Tingkat Kabupaten Demak Tahun 2022,”katanya. Seperti diketahui, audit ini dilakukan dengan cara door to door ke rumah 10 sasaran.
Yaitu, rumah 2 ibu hamil, 2 calon pengantin,2 balita, 2 baduta, dan rumah 2 ibu pasca salin. Menueut Sukardjo, pengukuran ulang dilakukan oleh tim teknis dalam pengambilan sampel sasaran AKS.
Maksud dan tujuan dari kegiatan ini adalah memotret secara langsung untuk memperoleh data dan melihat perkembangan pada sasaran sampel.
“Hal ini sebagai dasar rekomendasi oleh tim pakar ,serta intervensi yang akan dilaksanakan baik secara segera maupun terencana,”katanya.
Hadir dalam kegiatan ini, kabid KBK dan KK Dinpermades P2KB, kabid P2PP Dinpermades P2KB, tim pakar dokter spesialis obgin, tim pakar psikolog, tim pakar ahli gizi, sub koordinator ketahanan dan kesejahteraan keluarga, perwakilan dari Bappelitbangda, perwakilan dari Dinputaru, dan perwakilan dari Dinperkim.
Juga hadir, perwakilan dari Dinkes, perwakilan dari Dinsos P2PA, korkab PKH, perwakilan dari Puskesmas Bonang 1, ahli gizi PKM Bonang 1, korlap BP KB Kecamatan Bonang, PKB Kecamatan Bonang, tenaga ahli stunting Kabupaten Demak, kepala Desa Tlogoboyo dan perwakilan TPK Desa Tlogoboyo.
“Sebagai tindaklanjut dari kegiatan ini, maka kita akan adakan rapat koordinasi pra diseminasi dengan memaparkan hasil rekap audit kasus stunting dengan tim pakar. Selain itu, juga melakukan diseminasi audit kasus stunting ke – 2 kepada ketua TPPS Kabupaten Demak,”katanya. (hib/web/bas)
