RADARSEMARANG.COM, Demak – Tim pendamping keluarga berencana (KB) didorong agar terus bersemangat dalam menurunkan angka stunting di wilayah Kabupaten Demak. Ini penting dilakukan dalam rangka menurunkan stunting yang masih tinggi.
Untuk mencapai target penurunan stunting ini, para pendamping diminta untuk melaksanakan komitmen bersama. Adapun, komitmen itu adalah mendampingi calon pengantin untuk melakukan pemeriksaan kesehatan tiga bulan pra nikaha untuk memastikan calon pengantin sehat lahir batin.
Kemudian, mendampingi semua ibu hamil untuk memastikan mendapatkan pemeriksaan secara berkala atau asupan gizi yang seimbang serta bersalin di fasilitas kesehatan. Komiteman lain adalah mendampingi ibu pasca persalinan untuk menggunkan kontrasepsi.
Berikutnya, mendampingi dan memastikan bayi untuk mendapatkan air susu ibu (ASI) secara penuh sesuai anjuran kesehatan. Serta, mendampingi ibu dan balita untuk mendapatkan pelayanan posyandu dan pengasuhan 1.000 hari pertama kehidupan.
Kepala Dinpermades P2KB Pemkab Demak, Taufik Rifai mengatakan, pelaksanaan lima komitmen tersebut oleh tim pendamping KB sebagai sebuah tugas mulia dalam menurunkan stunting.
“Kita mati-matian turunkan stunting 22,16 persen dari 62 persen. Kita punya 3.507 anak stunting. Tolong, setiap ada calon pengantin diingatkan untuk bisa ikut menjaga diri agar anaknya tidak stunting,”katanya. (hib/web/bas)
