RADARSEMARANG.COM, Demak – Balai Penyuluhan Keluarga Berencana (BPKB) Kecamatan Wonosalam menggelar rapat koordinasi (rakor) pertama di tahun 2022. Rakor pelayanan KB tersebut melibatkan berbagai elemen. Yaitu, pembantu pembina keluarga berencana desa (PPKBD) se Kecamatan Wonosalam, petugas lapangan keluarga berencana (PLKB) dan juga perwakilan dari Dinpermades P2KB Pemkab Demak.
Rakor dihadiri langsung Kabid P2PP Dinpermades P2KB, Sukardjo, SKM, MKes dan stafnya Ahlam Kamal. Dalam rakor itu, Sukardjo menyampaikan pentingnya adanya dukungan pakta integritas dari unsur petugas layanan KB tersebut. “Pakta integritas ini menjadi bukti kesanggupan dalam melaksanakan program bangga kencana di desa,”katanya.
Pakta integritas ditandatangani pihak terkait dengan disaksikan semua pihak tersebut. dalam kesempatan itu, juga dibagikan PPM PB dan PA tiap desa untuk tahun 2022. “Kita harapkan setiap PPKBD dapat memenuhi target perkiraan permintaan masyarakat peserta KB baru dan peserta KB aktif (PPM PB-PA). Bahkan, kalau bisa melebihi target,”katanya.
Dalam rakor ini, Ahlam Kamal staf P2PP menyampaikan terkait dengan rincian hak yang akan diterima PPKBD pada 2022 berupa uang transport dan bukan lagi honor. Meski demikian, nominalnya tetap sama. Koordinator PPKB Kecamatan Wonosalam menyampaikan tentang rencana pelayanan KB yang dilaksanakan di Kecamatan Wonosalam. Sedianya, ada 4 kali jadwal layanan KB di beberapa fasilitas kesehatan (faskes) yang ada.
“Kita juga berharap, PPKBD mampu melakukan KIE dan mengajak calon akseptor untuk melakukan pasang, bongkar pasang alat kontrasepsi dengan metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP),”ujarnya. (hib/web/bas)