RADARSEMARANG.COM, Demak – Pemkab mulai melakukan berbagai antisipasi mewaspadai keramaian objek wisata di Demak. Mulai dari memperketat pengamanan, meningkatkan prokes sampai mengantisipasi berbagai aksi kriminalitas.
Bupati Demak Eisti’anah mengatakan, kelonggaran mudik bisa memicu peningkatan di objek wisata. Tidak terkecuali di wisata baru Istana Tambak Bulusan (Istambul). Sehingga, harus ada strategis demi keselamatan dan kenyamanan masyarakat.
“Semua harus diantisipasi, apalagi masih dalam kondisi pandemi,” katanya saat Rakor dengan Forkopimda dalam rangka menjaga kondusifitas di Demak.
Bupati menekankan beberapa hal. Yakni protokol kesehatan harus tetap dipatuhi seluruh pengunjung dan pengelola tempat wisata. Lalu lintas kendaraan dan lahan parkir di tempat wisata harus diatur lebih detail serta petugas harus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana dan tindak kriminal. “Dengan itu Insya Allah akan membawa manfaat dan keselamatan bagi kita bersama,” tambahnya.
Wakil Bupati Demak Ali Makhsun mengatakan, Covid-19 masih jadi ancaman. Terlebih jika persyaratan dari pemerintah tidak dipatuhi masyarakat seperti vaksinasi dan protokol kesehatan, ini dapat berakibat akan terjadi lonjakan kasus. “Jadi semua masyarakat tetap harus taat prokes,” tambahnya. (din/fth)