30.6 C
Semarang
Tuesday, 6 May 2025

Musim Hujan, Waspadai Kondisi Tanggul Sungai Tuntang

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Demak – Kondisi sungai Tuntang yang membelah Kabupaten Demak patut diwaspadai. Sebab, saat musim hujan tiba, air sungai kerap meluap ke pemukiman warga lantaran mengalami sedimentasi yang tinggi.

Warga dilarang menyodet tanggul sungai agar tidak jebol saat aliran air sungai deras. Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono melakukan pemantauan dan mengecek kondisi tanggul sungai Tuntang, di Desa Trimulyo, Kecamatan Guntur didampingi Kapolsek Guntur AKP Anang Heriyanto.

Mereka melihat langsung keadaan tanggul serta keadaan sisi dalam sungai tersebut. Saat mengecek sisi dalam sungai, Kapolres melihat adanya retakan di tanggul sungai Tuntang yang pernah jebol pada 9 Januari 2020. Saat itu, banjir berdampak pada pemukiman dan persawahan warga.

“Kondisi tanggul sungai yang ambles sudah dalam perbaikan dengan meninggikan tanggul menggunakan alat berat dan memasang cerucuk bambu. Diharap masyarakat tidak membuat sodetan agar tanggul sungai Tuntang tidak jebol,” kata Kapolres.

Kapolres beserta rombongan selanjutnya bergerak menuju Desa Sidoharjo. Ia mengecek  juga tanggul sungai Tuntang yang melintasi desa tersebut. Kapolres mengecek dan menanyakan kepada perangkat desa Sidoharjo terkait keadaan tanggul sungai. Kapolres menerima penjelasan dari perangkat desa setempat terkait dengan tanggul yang relatif lebih rendah.

Pengecekan tanggul sungai Tuntang untuk mengantisipasi sejak dini ancaman bahaya banjir saat datangnya musim hujan. Hampir tiap tahun, air meluap dari sungai Tuntang dan terjadi banjir yang menggenangi beberapa wilayah desa di Kecamatan Guntur.

“Mudah-mudahan, ancaman bahaya banjir dengan datangnya musim hujan kali ini, tidak menyebabkan banjir khususnya di wilayah Guntur dan Kabupaten Demak pada umumnya,” tambahnya. (hib/fth)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya