RADARSEMARANG.COM, Demak – DPC PDIP Demak melakukan vaksinasi secara serentak di delapan titik. Yaitu, di wilayah Kecamatan Karanganyar, Mijen, Wedung, Bonang, Demak, Mranggen, Kebonagung dan Guntur. Dari vaksinasi itu menargetkan 10 ribu warga.
Ketua DPC PDIP Demak, Fahrudin Bisri Slamet mengungkapkan, meski menargetkan sekitar 10 ribuan, namun pihaknya tidak membatasi seberapa banyak peserta vaksin. “Semua tetap dilayani berapapun jumlahnya. Kalau masih kurang tambah lagi. Intinya jangan menolak warga yang mau vaksin,” kata Slamet.
Fungsionaris DPC PDIP, Tatiek Soelistijani menambahkan, warga yang vaksinasi di Wisma Halima da sekitar seribu orang. Meski demikian, bila masih memungkinkan melayani, maka tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas bisa mengoptimalkan pelayanannya. “Kita ketahui, di Demak ini penyerapan vaksinasi masih kurang,” katanya.
Untuk memaksimalkan penyerapan peserta itu, panitia pun ada yang berinisiatif menjemput dengan kendaraan odong odong. Seperti yang dilakukan di Desa Prigi, dan Mangunrejo, Kecamatan Kebonagung. Ada 40-an warga yang dijemput dengan odong odong.
Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PDIP, Gilang Dhielafararez mengatakan, vaksinasi diperlukan untuk mencapai herd immunity. “Vaksinasi ini kan bukan obat, tapi bentuk ikhtiar kita untuk kebal terhadap Covid-19. Karena itu, prokes tetap harus ditaati,” katanya.
Menurutnya, Demak bisa menjadi contoh bagi daerah lainnya untuk membantu pemerintah daerah dalam mencapai target vaksinasi. (hib/bas)