RADARSEMARANG.COM, Demak – Pemkab Demak melakukan percepatan vaksinasi dan memonitor ketersediaan oksigen. Upaya ini untuk memastikan penanganan Covid-19 supaya tepat sasaran. Selain itu, mengintensifkan penyemprotan disinfektan di perkantoran maupun jalan raya.
Wabup Demak, KH Ali Makhsun mengatakan, lonjakan kasus yang terjadi belakangan ini, mengakibatkan tingkat kematian meningkat tajam. “Karena itu, percepatan vaksinasi dan pemantauan oksigen terus kita lakukan,” tegasnya.
Selain itu, kata dia, pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat yang ditetapkan pemerintah pusat secara maksimal dilaksanakan Pemkab Demak. Jalan-jalan utama kota ditutup sementara. Berbagai tempat yang memicu kerumunan juga ditutup. “PPKM sampai 20 Juli mendatang ini tiada lain untuk memutus mata rantai lonjakan Covid-19,” katanya.
Berdasarkan data yang ada, kematian warga akibat terkonfirmasi Covid-19 hingga kini masih berkisar antara 20 hingga 27 orang per hari. Kemarin (5/7/2021) hingga pukul 11.00, tercatat sudah ada 14 orang warga meninggal akibat terpapar korona. (hib/zal)