RADARSEMARANG.COM, Demak – Rumah Sakit (RS) Hj Fatimah Sulhan PKU Muhammadiyah Demak diresmikan secara virtual oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Prof Dr Haedar Nashir.
Peresmian yang dipusatkan di Demak tersebut bersamaan dengan peresmian RS PKU Muhammadiyah Wonogiri, RS PKU Muhammadiyah Bobotsari Purbalingga, RS PKU Muhammadiyah Pedan Klaten dan RS Aisiyah Jepara.
Wakil Ketua PD Muhammadiyah Demak, dr Fuad Al Hamidy mengatakan, RS Hj Fatimah Sulhan tersebut dibangun di atas tanah wakaf dari sesepuh dan tokoh masyarakat Demak, H Sunaryo Sulhan dan H Sugiarto. Tanah seluas satu hektare tersebut diikrarkan wakafnya pada 26 Juli 2012.
Selain itu, tambahan wakaf tanah seluas 5 ribu meter persegi dari warga Muhammadiyah dan kaum muslimin di Kota Wali. Total luas tanah sekitar 15.000.000 m2. Sedangkan, peletakan batu pertama dilakukan pada 29 Desember 2013. Pembangunan tahap kedua rampung pada 20 Juni 2019.
Sementara itu, luas rumah sakit yang dibangun mencapai 7 ribu meter persegi. Bangunan tiga lantai. Kapasitas tempat tidur pasien sementara ini sebanyak 100 buah.
“Nama rumah sakit ini diabadikan dari nama kedua orang tua pewakif. Yaitu, Hj Fatimah dan H Sulhan sebagai penghormatan sekaligus spirit beramal yang diharapkan selalu menjadi motivator kita semua,” kata Fuad.
Ketua PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengatakan, rangkaian peresmian lima rumah sakit termasuk RS Fatimah Sulhan tersebut sebagai bagian dari amal usaha yang dikembangkan Muhammadiyah. “Peresmian harus menjadi pemicu kemajuan Muhammadiyah dan bangsa ini,” katanya.
Menurutnya, Muhammadiyah telah banyak menghasilkan amal usaha. Di antaranya, 168 perguruan tinggi, 117 rumah sakit dan lebih dari 400 klinik dan balai kesehatan di seluruh Indonesia.“Kita akan gerakkan seribu klinik lagi untuk kemajuan bangsa ini,”ujarnya.
Turut memberikan sambutan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Hadir langsung dalam peresmian ini, Ketua PW Muhammadiyah Jateng Dr Tafsir, Bupati Demak HM Natsir, Wabup Joko Sutanto, Ketua MUI Demak KH Muhamad Asyiq, Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Ibnu Nasr Arohimi dan Ketua PD Muhammadiyah Demak KH Suali. (hib/zal)