RADARSEMARANG.COM, Demak – Proses pemilihan ketua DPD Golkar Demak kemarin berlangsung mulus. Pergantian kepemimpinan di tubuh partai berlambang pohon beringin tersebut dilakukan melalui proses musyawarah daerah (Musda) yang digelar di Hotel Amantis, Kota Demak. Dalam musda ini, Siswanto secara aklamasi disepakati melanjutkan estafet kepemimpinan Partai Golkar Demak setelah sebelumnya dijabat Nur Wahid.
Siswanto sendiri juga menjabat sebagai ketua angkatan muda Partai Golkar (AMPG) Jateng. Tampak hadir dalam musda ini, pengurus DPP Golkar Iqbal Wibisono, pengurus DPD Golkar Jateng Ferry Wawan Cahyono dan fungsionaris partai lainnya. Hadir pula H Noer Halim, pengusaha konstruksi Kabupaten Demak.
Siswanto menegaskan, pemilihan secara aklamasi tersebut telah menjadi tradisi dalam peralihan kepemimpinan di Partai Golkar, termasuk di Demak. Selain menghindari konflik internal juga menguatkan hubungan antar kader sehingga tetap solid.
Sebagai ketua DPD Golkar yang baru, Siswanto mengatakan, pihaknya menargetkan bisa membawa gerbong Partai Golkar lebih maju.
“Ya, kita targetkan dalam pemilu nanti setidaknya bisa mengembalukan kursi Partai Golkar Demak ini 9 kursi dari yang sekarang 7 kursi,” ujarnya.
Selain itu, Partai Golkar selaku pengusung paslon Eisti-Alim pada pilkada Demak 9 Desember lalu, maka selanjutnya berkewajiban mengawal duet kepemimpinan Eisti-Alim sebagai bupati dan wakil bupati Demak.
Nur Wahid yang kini menjabat sebagai ketua harian DPD Golkar Demak menyambut baik proses pemilihan secara aklamasi tersebut. “Kita bersama sama membangun Golkar ini dengan kebersamaan. Kita menata masa depan yang lebih baik termasuk mewujudkan target target yang masih menjadi pekerjaan rumah (PR) Partai Golkar,” katanya. (hib/zal)