27 C
Semarang
Sunday, 15 June 2025

Batasi Jam Operasional, Semua Pasar Tradisional Dipalang Bambu

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Demak – Persebaran virus covid-19 di wilayah Demak dari klaster pasar tradisional makin meluas. Mengatasi masalah ini, Pemkab Demak melalui Gugus Tugas Covid-19 terpaksa melakukan pembatasan akses masuk pasar tradisional, termasuk pembatasan jam operasional.

Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Pemkab Demak, Iskandar Zulkarnain mengatakan, tidak ada pasar  tradisional di Demak yang ditutup. Yang ada adalah pembatasan jam operasional semua pasar rakyat dari pukul 06.00 hingga pukul 12.00.

Selain itu, akses pintu masuk dan keluar pasar juga dibatasi. Ini supaya pengawasan terhadap pelaksanaan protokol kesehatan berjalan efektif. “Pembatasan itu sifatnya sementara. Berlaku tanggal 12 Juni ini sampai 9 Juli. Dan, nanti dievaluasi lagi pelaksanaannya,” ujar Iskandar.

Menurutnya, pembatasan akses masuk dengan dipalang kayu bambu hanya sementara waktu. “Kalau batas waktunya berakhir, maka nanti palang palang bambu tersebut akan dibongkar lagi,” katanya.

Karena itu, warga diminta bersabar dengan kondisi tersebut agar persebaran  Covid-19 dengan klaster pasar tradisional bisa dikendalikan. (hib/bas)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya