RADARSEMARANG.COM, Demak – Hujan deras yang disertai petir membuat warga Desa Mlaten, Kecamatan Mijen ketakutan. Pasalnya, rumah salah satu warga, yaitu rumah kayu milik Kasirin, 56, warga RT 2 RW 2 rusak berat akibat dihantam sambaran petir. Akibatnya, genteng rumah rontok serta instalasi listrik rumah korban juga rusak berantakan. Kayu penyekat ruang rumah juga rusak.
Kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Demak Agus Nugroho LP, menyampaikan, kejadian bermula ketika Kasirin dan istrinya sedang bekerja diluar rumah. Namun, saat yang bersamaan, tiga anak mereka sedang tiduran didalam rumah. Saat itulah, petir menyambar.
Meski selamat, namun salah satu anak korban, Sri Utami, ikut terdampak sambaran petir. Kedua kakinya kesemutan (luka ringan) sehingga sulit untuk berjalan. Telinganya juga susah untuk mendengarkan. “Suara sambaran petir terlalu keras sehingga pancaindera Sri Utami terganggu,” katanya.
Untuk membantu masalah yang terjadi, warga sekitar turut mengumpulkan genteng yang kemudian dipasang secara bergotongroyong diatap rumah Kasirin yang sebelumnya terkena petir tersebut. “Yang dibutuhkan penerangan darurat. Sebab, listrik padam,” ujarnya. (hib/bas)