RADARSEMARANG.COM, Demak – Menjelang Pilihan Bupati (Pilbup) Demak, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Demak mulai pecah. DPC sudah mengeluarkan rekomendasi untuk Eistianah-Joko Sutanto. Tetapi delapan PAC menolak dan justru memilih untuk memberikan dukungan terhadap Mugiyono dan KH Ali Makhsun.
Delapan PAC tersebut langsung menemui DPW PPP Jawa Tengah. Mereka tetap ingin mengusung Mugiyono-Ali Makhsun yang merupakan representasi Nasionalis-Relegius. “Dari 14 PAC, ada delapan yang mengusung Mugiyono-Ali Maksun. Kami datang ke DPW PPP Jateng untuk membawa rekomendasi dari bawah,” kata Ketua PAC PPP Kecamatan Dempet Demak Maftuhan saat beraudiensi dengan DPW PPP Jawa Tengah, Rabu (18/3/2020)
Ia menambahkan, suara dibawah memang terbelah dalam Pilihan Bupati Demak. Hanya saja mayoritas menginginkan mengusung Mugiyono-Ali Makhsun. Meski begitu Ia menegaskan PAC se-Demak tetap mematuhi kebijakan dari pusat. “Ini rekemendasi dari PAC, jika keputusan final di pusat kami akan tetap mengikuti,” ujarnya.
Secara kultur, Demak merupakan daerah nasionalis-relegius. Sehingga pasangan Mugiyono – Ali Makhsun bisa mewakili semua itu. Apalagi Mugiyono juga sudah berpengalaman apalagi pernah menjadi Anggota DPRD Jawa Tengah 2014-2019. “Kami tidak melawan dan ngrecokin DPC, biarkan semua proses berjalan dan kami juga punya pertimbangan,” tambah Ketua PAC PPP Kecamatan Bonang Ahmad Sohih.
Pertemuan delapan PAC PPP Demak berlangsung di Kantor DPW PPP Jateng. Pertemuan berlangsung tertutup berlangsung sekitar dua jam. Beberapa pengurus DPW PPP Jateng menerima dalam pertemuan tersebut. (fth/bas)