Borong Juara Umum Jambore

RADARSEMARANG.COM, DEMAK, Radar Semarang – Madrasah Tsanawiyah (MTs) Al Irsyad Gajah berhasil mengukir prestasi gemilang. Sekolah tersebut mampu meraih juara umum dalam kegiatan Perkemahan 1 Muharram Kwartir Cabang Demak, HUT Pramuka Tingkat Kecamatan Gajah dan Jambore Ranting ke-XXI Kwartir Ranting Gajah 2019. Kegiatan berlangsung selama tiga hari di lapangan Desa Tanjunganyar, Kecamatan Gajah.
Kepala MTs  Al Irsyad, Khoiron Katsiro menyampaikan, dalam kegiatan perkemahan itu, sekolah yang dipimpinnya memborong 14 piala sekaligus. Dalam giat prestasi PBB, kontingen Al Irsyad memperoleh juara satu kategori putra dan juara dua untuk putri. Kemudian, juara satu dan dua LCTP putra dan putri, juara satu pionering putra dan juara dua putri.

Selain itu, juara tiga pentas seni putra dan putri, juara satu karnaval putra dan putri, serta juara satu tergiat putra dan juara dua putri. “Tahun lalu, MTs  Al Irsyad juga berhasil menduduki juara umum pada kegiatan Pramuka Kwartir Cabang Gajah. Tentu, ini kerjakeras semua pihak terkait, utamanya para pembina pramuka dan semua guru yang  mendukung kegiatan ini,” kata Khoiron.

Seperti diketahui, peserta perkemahan 1  Muharram adalah pengurus andalan cabang dan unsur Mabicab serta utusan Kwartir Ranting se Kabupaten Demak. Sedangkan peserta Jambore Ranting adalah utusan dari pangkalan SD/MI dan Pangkalan SMP/MTs se-Kecamatan Gajah. Adapun jumlah peserta Jambore Ranting XXI adalah 87 regu terdiri masing masing 10 anak dengan total 870 anak serta 87 pembina pendamping. Ditambah lagi pengurus Andalan Ranting Kwaran 08 Gajah dan DKR.

“Kegiatan seperti ini sangat penting untuk menyambut datangnya tahun baru Qomariyah 1440 H. Selain itu, untuk mempererat tali persahabatan dan persaudaraan antar sesama penggalang.  Memperkuat kesatuan dan persatuan, meningkatkan pengembangan jiwa kepemimpinan dan patriotisme pramuka penggalang dan pembina, serta meningkatkan rasa cinta tanah air yang tinggi. Ini sebagai implementasi dari kode kehormatan pramuka, yaitu janji Trisatya dan ketentuan moral dasadarma,” katanya. (hib/bas)