RADARSEMARANG.COM, Batang – Akibat disfungsi rem (blong), truk trailer yang tengah terparkir menabrak warung makan. Tidak ada korban jiwa, tapi akibat laka tunggal ini pemilik warung alami kerugian hingga belasan juta rupiah.
Kejadian truk trailer berjalan mundur ini, terjadi Desa Penundan, Kecamatan Banyuputih. Truk Trailer tanpa muatan yang dikemudikan NN berjalan mundur saat sedang parkir. Saat kejadian, NN mengaku tengah membeli kopi di sebuah warung, tak jauh dari lokasi parkir.
Saksi mata mengatakan, truk trailer tersebut berjalan mundur lebih dari 50 meter. Truk berhenti setelah menabrak warung milik Perangin. NN menyadari trailer miliknya berjalan mundur berusaha mengejar dan masuk kabin, tapi gagal.
Perangin, pemilik warung mengaku sedang kejadian tengah tidur. Tapi beruntung, dirinya tidak mengalami parah. Hanya mengalami luka ringan di lengan. “Tapi warung beserta seluruh isinya hancur,” keluhnya.
Perangin mengaku, sempat mendengar suara keras. Tapi belum sempat bangun, warung yang dijaganya sudah ambruk. “Ternyata warung saya ditabrak truk trailer,” kata warga Medan ini.
Petugas kesulitan mengidentifikasi karena pengemudi dan kernet. Mereka tidak bisa menunjukkan identitas diri maupun surat kendaraan. “Dompet saya terjatuh saat mengejar trailer yang mundur. Kernet juga baru saja kehilangan dompet,” kata NN. (yan/bud)