RADARSEMARANG.COM, Batang – Rumah Nariyah, warga Desa Harjowinangun Timur, Kecamatan Tersono ludes terbakar Rabu (22/3) sekitar pukul 08.45 WIB. Api diduga berasal dari korsleting arus listrik.
Api cepat membesar karena material rumah berasal dari kayu. Tiupan angin yang kencang tidak terkendali dan menghabiskan rumah beserta isinya.
Asap mengepul dari ruang tengah dan dengan cepat membesar. “Saya melihat dari arah belakang rumah dan segera berteriak minta tolong,” kata warga Wahyudi.
Cepatnya api menjalar menyebabkan warga tidak bisa berbuat banyak. Upaya menyiram dengan alat seadanya sia-sia. Nariyah yang tinggal bertiga dengan anaknya hanya bisa pasrah melihat rumah satu-satunya ludes. Warga semakin panik karena takut rumah di sebelahnya ikut terbakar.
Mobil pemadam kebakaran datang 30 menit kemudian tapi sudah tidak ada yang tersisa. Kerugian ditaksir mencapai 100 juta karena barang-barang berharga ikut terbakar. Beruntung tidak ada korban jiwa.
“Untuk sementara keluarga korban ditampung di rumah kerabatnya. Kami akan bergotong royong membuatkan rumah untuk Nariyah,” kata Camat Tersono Ristanto. (yan/fth)