Terbaru, jumlah korban yang resmi melaporkan berjumlah 16 orang. Konseling juga langsung dilakukan ke rumah-rumah korban mulai Jumat siang. Kegiatan ini dilakukan secara tertutup agar tidak menarik perhatian masyarakat lainnya.
Pelaku sendiri sudah ditangkap oleh aparat Kepolisian Kamis (5/1) sore. Ia diamankan di rumah neneknya di Kelurahan Proyonanggan Tengah.
“Posko ini dibentuk tujuannya agar para orangtua korban tidak bingung jika hendak melapor. Kami bekerjasama dengan kepolisian,” ucapnya.
Surya menyebut bahwa pelaku merupakan guru rebana serta beberapa kali mengajar ngaji. Pelaku bahkan dikenal sebagai tokoh pemuda sekitar. Korban pencabulan Muslihuddin sudah menyebar di dua dukuh. Ada dugaan korbannya juga berasal dari dukuh lainnya. (yan/bas)