RADARSEMARANG.COM, Batang – Atap kolam renang THR Kramat ambruk setelah diterpa hujan deras disertai angin kencang, Jumat (16/12). Kondisinya rusak parah. Satu orang korban mengalami luka ringan usai tertimpa atap kolam renang yang baru saja menggelar event se-Jawa Tengah, Maret 2022 itu.
“Ada satu korban luka ringan, memar di kepala, tapi setelah dirontgent tidak apa-apa. Diperiksakan ke RSUD Kalisari Batang,” kata Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Batang, Yarsono.
Kejadiannya sekitar pukul 11.00 WIB. Saat itu, kondisi di sekitar THR Kramat hujan deras kemudian muncul angin puting beliung. Saat peristiwa terjadi, suasana kolam sedang sepi karena menjelang ibadah salat Jumat
“Posisi THR Kramat buka, tapi yang ramai itu kolam renang yang lebih dangkal,” tuturnya
Korban luka ringan bernama Ruyaeni, 22. Ia langsung dibawa ke RSUD Kalisari Batang untuk mendapatkan penanganan medis. Tidak ada korban lain. Kondisi atap yang ambruk cukup luas, karena menutupi kolam seluruh kolam renang. Lebarnya seperti lapangan sepak bola.
Yarsono pun langsung mendatangi TKP dan sementara menutup pelayanan THR Kramat hingga penanganan atap ambruk selesai. Pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan secara teknis. Karena atap kolam tersebut dibangun tahun 2019.
Irawan, Kepala IGD RSUD Kalisari Batang menyebut bahwa kondisi korban atap ambrul THR Kramat dalam kondisi stabil. “Rencananya rawat jalan,” tandasnya. (yan/bas)