RADARSEMARANG.COM, Batang – Penemuan mayat kembali gegerkan warga Kabupaten Batang. Sebelumnya mayat dalam karung ditemukan di bawah Jembatan Sigorek, Desa Kumejing, Subah, Rabu (13/7). Kali ini seorang pria ditemukan tewas di saluran irigasi, Desa Rejosari Barat, Kecamatan Tersono, Sabtu (16/7).
Warga menemukannya sekitar pukul 16.30 WIB di saluran irigasi jalan raya Limpung-Tersono. Saat ditemukan, terdapat beberapa luka pada tubuh korban. Dua luka di bawah dagu dan luka sobek di pelipis kiri.
Kapolres Batang AKBP M Irwan Susanto melalui Kapolsek Tersono AKP Erdy mengatakan, saat ditemukan korban mengenakan celana kolor warna hitam dan kaos lengan pendek warna biru dongker.
“Jenazah kita evakuasi ke RSUD Limpung untuk dilakukan visum dan juga otopsi untuk kepentingan penyelidikan,” kata AKP Erdy.
Menurut keterangan sejumlah saksi, korban bukan warga Rejosari Barat. Dugaan warga tersebut ternyata benar. Belakangan, korban diketahui bernama Santoso, 34, warga Dukuh Mrembetan, Desa Getas, Kecamatan Bawang.
Identitas korban diketahui setelah sejumlah kerabat mendatangi kamar jenazah RSUD Limpung, Sabtu malam. Pihak keluarga menjelaskan jika korban mempunyai riwayat penyakit ayan. Mereka menduga penyakitnya sempat kambuh. Korban terjatuh ke saluran irigasi hingga akhirnya meninggal.
Pihak keluarga sendiri telah menerima kematian Santoso. Mereka juga memastikan bahwa korban meninggal akibat penyakit yang dideritanya. Selanjutnya, pihak kepolisian menyerahkan jenazah korban kepada pihak keluarga untuk dimakamkan di desa asalnya. (yan/zal)