RADARSEMARANG.COM, Batang – Pemerintah Desa Silurah, Kecamatan Wonotunggal, menyiapkan event setiap bulan untuk ramaikan Taman Syailendra. Terbukti, gelaran seni budaya yang sudah berjalan tiga kali ini, mampu menyedot pelancong.
“Ini merupakan event bulanan desa wisata Taman Syailendra. Temanya berbeda-beda, kali ini jajan kampung, Angklung Ganesha Silurah. Tiap event biasanya bisa menarik pengunjung 500 sampai 700-an orang,” ujar Menurut Kepala Desa Silurah Suroto Senin (11/7).
Taman Syailendra merupakan salah satu destinasi unggulan yang sedang digarap Pemkab Batang. Lokasinya ada di Desa Silurah. Objek tersebut memiliki jejak peninggalan bersejarah. Seperti patung Ganesha di area hutannya. Berbagai event akan terus digencarkan walaupun pembangunan Taman Syailendra belum usai.
“Kami menampilkan seni putra daerah. Kalau kemarin-kemarin yang sudah berjalan kesenian ronggeng dan kuda lumping. Hari ini (kemarin angklung dan ke depan akan berbeda lagi,” ucapnya.
Gelaran seni pada bulan berikutnya akan menampilkan dalang cilik asal Desa Silurah. Harga tiket masuk tiap gelaran event juga berbeda. Sebelumnya, pengunjung dikenakan karcis Rp 5 ribu. Namun kali ini digratiskan.
“Jalan menuju ke sini masih perlu diperbaiki. Itu yang masih menjadi kendala. Namun, fasilitas di kawasan Taman Syailendra ini sudah cukup memadai. Seperti musala, toilet, dan yang lainnya,” kata Suroto. (yan/zal)
