RADARSEMARANG.COM, BATANG – Warga Desa Kecepak Kecamatan Batang menggelar lomba Langenan Ban. Lomba menyusuri sungai menggunakan ban dalam bekas mobil. Antusias warga sangat besar, mengingat dua tahun event serupa tidak digelar.
“Alhamdulillah bisa ada lagi, warga senang,” kata Salah satu panitia lomba M Nasrul Fajar, kemarin.
Ia menambahkan, puluhan doorprize dan hadiah utama berupa sepeda gunung. Tidak hanya peserta dari anak-anak, warga dewasa baik pria maupun perempuan juga ikut serta. Selain itu, warga yang datang silaturahmi ke kerabat juga diperbolehkan ikut. Sehingga ada beberapa peserta juga dari luar kota, baik daerah sekitar bahkan ada yang dari Tegal. “Tahun ini diikuti oleh 130 peserta anak anak dan 70 peserta dewasa,” ujarnya.
Acara digelar sebagai ajang silaturahmi warga sekaligus untuk hiburan saat Lebaran. Karena aliran sungai, tepat berada di sekitar kampung. Selain itu, juga mengajarkan warga setempat untuk menjaga kebersihan lingkungan. Terutama sungai, karena hampir setiap tahun dibuat berbagai acara warga.
“Sehingga sampai sekarang, aliran sungai setempat cukup bersih dari sampah dan airnya juga terbiasa dari limbah,” tambahnya.
Dalam lomba, setiap pertandingan ada dua peserta. Mereka harus berenang menggunakan ban sejauh kurang lebih 20 meter. Bisa dengan mendayung dengan tangan. Bisa sambil duduk atau tiduran, dibebaskan panitia. Untuk juara 1 kelas anak anak dimenangkan Ikhsan,10, dari desa Kecepak. Yang berhak mendapatkan sepeda gunung. Sedangkan peserta lain, dapat ratusan doorprize. (han/fth)
