RADARSEMARANG.COM, Batang – Dua orang terduga teroris diamankan Densus 88 di Desa Sempu, Kecamatan Limpung, Batang Senin (14/2/2022) pagi. Peristiwa itu terjadi saat mereka sedang beranjak dari masjid Al-Hidayah desa setempat. Penangkapan dilakukan oleh dua orang pria berpakaian preman sekitar pukul 06.30 WIB.
Istri terduga teroris, DP, 38, menjelaskan bahwa suaminya dibawa orang tidak dikenal usai mengisi pengajian subuh di masjid. Ia diberitahu oleh jamaah masjid sekitar 06.30 WIB.
“Suami saya diambil orang habis ngisi pengajian. Satu orang ngasih tahu ke saya. Jam 09.00 WIB itu memberi tahu secara resmi bahwa suami saya dibawa membawa surat penggeledahan. Alasannya, tidak ada alasan apapun,” ujarnya saat dikonfirmasi di rumahnya, Senin (14/2/2022).
Dua orang terduga teroris itu adalah Miftahudin, 43 dan Nurkolis, 25, adik iparnya. Miftahudin dalam kesehariannya menjajakan air minum isi ulang. Ia merupakan ustad yang biasa mengisi pengajian di masjid yang berada di jalan raya Limpung tersebut.
Pihaknya menjelaskan bahwa tidak ada yang aneh dari suaminya. Ia biasa salat di masjid, mengantarkan galon dan bertani. Tidak ada kegiatan yang khusus. “Saya berharap semua dimudahkan. Mungkin ada tudingan apa, saya gak tahu. Semoga itu salah. Insya Allah, suami saya biasa sesuai kegiatan biasa, tidak ada kegiatan yang menurut saya khusus dan tertentu. Biasa saja selama saya menikah 11 tahun,” terang ibu lima anak tersebut. (yan/bas)
