RADARSEMARANG.COM, Batang – Komunitas Jeep Roban mengembangkan wisata offroad menjelajah Alas Roban. Wisata yang menantang adrenalin itu melintasi hutan, area wisata lokal dan tempat untuk memanen madu.
“Kami mengeksplorasi potensi hutan Alas Roban, begitu juga dengan wisata lokal yang ada di sini. Kita tidak usah jauh-jauh ke Merapi juga Gunung Kidul, di sini kita bisa berwisata naik Jeep,” kata pembina Alas Roban Jeep Community Nur Faizin, Minggu (26/12).
Wisata jelajah Alas Roban sudah bersinergi dengan wisata lokal. Seperti Bukit Sri Gunung, Sikuping, dan Pantai Kuripan. Tarif yang ditetapkan sudah termasuk akses dua wisata tersebut. “Ini sebagai upaya menggerakan ekonomi masyarakat,” tambah Wakil Ketua DPRD Kabupaten Batang.
Kelompok ibu-ibu senam sehat asal Subah menjajal keseruan Jelajah Alas Roban, Minggu (26/12). Bersama rombongannya, mereka berangkat menggunakan sembilan mobil Jeep. Jalur tanah berlumpur dan dua aliran sungai dilibas habis. Jeritan dan gelak tawa ibu-ibu warnai sepanjang perjalanan. Jalur itu menyisir hutan jati dan perkebunan jagung milik warga. Keluar dari trek Fun, perjalanan dilanjutkan ke area wisata Bukit Sri Gunung, kemudian ke wisata paralayang Sikuping.
Setelah itu, lintasan bebatuan di perkebunan karet dilewati untuk bisa sampai ke peternakan madu. Di sana, mereka bebas mencicipi madu langsung dari sarangnya secara gratis. Peternak juga memberikan edukasi tentang cara-cara memanen madu.
“Ekstrem sekali, keren. Saya tidak takut, kesannya mengasikan, serem tapi enak, dan senang lah pokoknya. Paling seru lewat sungai tadi, menegangkan,” ujar salah satu peserta wisata jelajah Alas Roban Rajai.
Mereka menempuh jarak sekitar 10 kilometer. Satu mobil Jeep diisi empat orang. Perjalanan diakhiri dengan bersantai di Pantai Kuripan sebelum kembali ke titik awal. Paket wisata melintasi jalur Fun itu dihargai Rp 600 ribu per mobil. Sementara untuk jalur yang lebih menantang dipatok harga Rp 1 juta per mobil.
Ketua Roban Jeep Community Setiadi menambahkan, komunitasnya bisa menyediakan hingga 25 Jeep. Wisata jelajah Alas Roban itu buka tiap weekend dengan basecamp di Rumah Makan Kucingan, Kecamatan Subah.
Alas Roban ini punya potensi wisata yang luar biasa, tinggal kita kembangkan dan disinergikan. “Di sini ada perkebunan jeruk dan anggur, kalau sudah berbuah kita bisa sinergikan untuk wisata petik buah,” tambahnya. (yan/fth)
