RADARSEMARANG.COM, Batang – Rutan Kelas IIB Batang kini punya ruang terapi uap untuk pernapasan. Tiga pipa saluran uap bisa digunakan siapapun secara gratis. Baik para tahanan maupun petugas di Rutan Batang.
Terapi uap nebulizer itu menggunakan minyak astiri atau serai wangi. “Kami menggunakan rempah serai wangi produksi Pokmas Bapas Purwokerto, lalu menggunakan energi biogas dan biodigester untuk memanaskan cairan,” kata Kepala Rutan Kelas IIB Batang Rindra Wardhana Senin (30/8/2021).
Rindra berharap, terapi itu bisa sedikit membantu para warga binaan yang ingin melegakan nafasnya. Ruang terapi uap itu berada di halaman rutan. Dinding pipa penyalur uap ditempel gambar unik. Yaitu kepala barong khas Bali seolah mengeluarkan asap dari mulutnya. “Mungkin bisa melegakan napas bagi warga binaan yang perokok, sedang pilek ataupun sekadar ingin merilekskan diri dengan aroma terapi,” tuturnya.
Wakil Bupati Batang Suyono mengapresiasi layanan yang ada di rutan Batang. Menurutnya rutan Batang selalu ada inovasi dan semakin humanis. “Pembinaan makin baik memberikan harapan besar pada seluruh narapidana ketika bebas tidak minder, justru bangga karena punya skill,” tuturnya. (yan/ton)