RADARSEMARANG.COM, Batang – Nekat beroperasi di siang bolong, seorang jambret berhasil kabur. Korbannya adalah Ridho, 24, warga Desa Ketanggan, Kecamatan Gringsing yang berboncengan dengan Nurjanah, 22, asal Gunungpati, Semarang. Keduanya sedang melintas di jalan Pantura depan RM Menara Kudus Desa Kutosari, Kecamatan Gringsing.
Peristiwa itu terjadi Minggu (15/11/2020) sekitar pukul 12.00 WIB. Saat itu suasana juga ramai. Ridho menceritakan ia berboncengan dengan Nurjanah dari arah timur. Keduanya baru menengok ibu Ridho di Puskesmas Gringsing 1.
Sesampainya di depan RM Menara Kudus, sebuah sepeda motor Yamaha Vixion warna hitam menyalip dari kiri. Tanpa diduga tiba-tiba pengendara Vixion itu merebut tas yang dipegang Nurjanah. Ridho sempat mengejar dan melihat Vixion tersebut berbelok ke arah jalan Desa Krengseng. Berhubung Vixion melaju kencang Ridho pun kehilangan jejak.
Baik Ridho maupun Nurjanah tidak bisa melihat wajah penjambret, karena tertutup jumper jaket. Plat nomor pelaku juga dilipat sehingga tidak terlihat.
“Saya hanya mengenali sepeda motornya Vixion hitam dan memakai jaket abu-abu serta tidak memakai helm,” kata Ridho saat melapor ke Polsek Gringsing.
Kapolsek Gringsing AKP Haryo Deko Dewo bersama Kanit Reskrim Iptu Wakimim segera bergegas melacak ke arah terakhir penjambretan. Terlihat dengan bekal pelacak email dari HP korban, tapi belum berhasil menemukan pelaku. Akibat penjambretan itu Ridho dan Nurjanah kehilangan tas berisi KTP, ATM, HP, STNK dan sejumlah uang.
“Jambret yang keterlaluan karena beraksi di siang hari, suasana ramai dan sendirian. Kami akan menyidik dan semoga pelaku cepat tertangkap,” ujar Kapolsek. (yan/ton/bas)