RADARSEMARANG.COM, Batang – Peringati HUT ke-75 TNI, Dandim 0736 Batang Letkol Inf Dwison Evianto berpesan bahwa operasi militer saat ini adalah perang menghadapi covid bersama masyarakat. Sinergi bersama seluruh instansi yang berada di Kabupaten Batang dilakukan. Menciptakan situasi yang kondusif, di tengah pandemi yang melanda.
“Strategi Kodim Batang dalam menangani Covid-19, kami selalu berkoordinasi dengan Pemda dan Polres dalam melaksanakan bimbingan dan pengarahan kepada masyarakat terhadap penegakan protokol kesehatan. Sehingga kondisi Batang ini lambat laun makin menurun yang terdampak Covid-19,” ucapnya pada RADARSEMARANG.COM, usai mengikuti peringatan HUT TNI secara virtual di ruang Command Center Kabupaten Batang Senin (5/10/2020).
Peringatan HUT TNI juga dihadiri Bupati Batang Wihaji bersama wakilnya, Kapolres Batang AKBP Edwin Louis Sengka serta forkopimda. Pada kesempatan tersebut Bupati Wihaji memberikan kue ulang tahun dengan lilin angka 75 pada Dwison. Tak ditiup, api dari lilin dihembusi tepukan tangan Dwison untuk memadamkannya. Wihaji terus berharap sinergi terjalin bersama Forkopimda dalam menangani pandemi Covid-19.
Sementara di Kota Pekalongan, Komandan Kodim (Dandim) 0710 Pekalongan Letkol CZI Hamonangan Lumbuan Toruan menegaskan pandemi bukan berarti mengurangi makna HUT TNI. “Ini momentum bagi para prajurit TNI Kodim 0710/Pekalongan untuk tetap semangat mengemban tugas dan mengayomi masyarakat,” ujarnya.
Lanjutnya, sinergitas antara TNI, Polri, pemerintah, dan masyarakat harus semakin solid. Wali Kota Pekalongan HM Saelany Machfudz mengatakan program TMMD merupakan bukti nyata kehadiran TNI di masyarakat. “Masyarakat dan pemerintah tidak boleh lepas bersinergi dengan TNI,” katanya.
Sedangkan Plt Bupati Pekalongan Arini Harimurti berharap, TNI semakin dekat dengan masyarakat. “Ke depan semoga TNI selalu dapat membangun bersama dan dekat dengan masyarakat,” tutupnya. (yan/nra/lis/bas)
