RADARSEMARANG.COM, Batang – Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang dilirik para pengusaha Korea Selatan. Para investor negeri ginseng bahkan sudah meninjau langsung lokasi KIT. Bupati Batang Wihaji mengatakan bahwa saat ini KIT sudah banyak diminati investor asing.
“Tiga investor asing asal negera Korea Selatan Kamis (13/8) kemarin sudah mengunjungi kawasan Industri Terpadu Batang, salah satu dari mereka positif investasi di Batang,” kata Bupati Batang Wihaji.
Ketiga investor tersebut datang melalui perantara Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Belum disebutkan bidang usaha yang akan dijalankan oleh investor tersebut. “Tidak usah saya sebut bidang usaha atau perusahaannya, yang jelas investor Korea sangat serius di KIT Batang. Karena mereka sudah mengirim surat resmi peminatan,” jelasnya.
KIT Batang dikelola oleh BUMN dan BUMD Batang. Saat ini masih dalam tahapan pembuatan master plan, tapi sudah banyak perusahaan asing yang datang, melihat langsung kondisi sebenarnya di KIT Batang.
Pemkab Batang punya saham 10 persen yang dikelola melalui Perumda. Sementara PT Pembangunan Perumahan memiliki 35 persen saham, PT Kawasan Industri Wijayakusma 30 persen dan PT Perkebunan Nusantara 20 persen. Sehingga Pemda dapat memantau perkembangan yang terjadi di KIT setiap waktu. (yan/ton/bas)