BATANG, RADARSEMARANG.COM – Tebing setinggi kurang lebih 5 meter di Desa Candigugur, Kecamatan Bawang longsor, Jumat (7/1). Sebelumnya, hujan deras mengguyur wilayah tersebut semenjak siang. Hingga pada sore hari, tebing yang juga memiliki panjang kurang lebih 7 meter tidak kuat menahan curah hujan yang tinggi.
Material longsoran tersebut menimpa dinding belakang rumah Maskur, warga Dukuh Klawen RT 19 RW 04. “Kejadian sekira pukul 17.00 WIB, longsor karena Intensitas hujan tinggi. Akibatnya dinding belakang rumah korban jebol sepanjang kurang lebih 4 meter tinggi kurang lebih 2 meter,” kata Kapolsek Bawang, AKP Muharom saat dikonfirmasi RADARSEMARANG.COM pada Sabtu (8/2).
Berdasarkan keterangan yang dihimpun, korban bersama istri dan putranya sedang berada didalam rumah. Mereka tiba tiba-tiba mendengar suara gemuruh dari belakang rumah. Tak disangka, ternyata suara tersebut berasal dari longsoran yang merusak rumahnya. “Ketika dilihat ternyata tebing di belakang rumah longsor dan material tanah masuk kedalam rumah,” jelasnya.
Beruntung dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materiil. Mendengar adanya kejadian tersebut, pihaknya mendatangi lokasi dan bersama masyarakat setempat kerja bakti membersihkan material longsoran.
Sementara untuk kerugian materiil, ditaksir sekitar Rp 7 juta. Pada musim penghujan ini, ia juga selalu mengimbau warga masyarakat untuk lebih meningkatkan kewaspadaan saat intensitas hujan meningkat.
“Kami berharap, masyarakat terutama yang tinggal di dataran tinggi untuk lebih berhati hati dan selalu memantau situasi,” pungkasnya. (yan/ap)