28 C
Semarang
Tuesday, 22 April 2025

Dua Calon Kades Syukuran Makan Bersama

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, BATANG – Suasana hangat menjurus panas biasanya terjadi di daerah-daerah menjelang pemilihan kepala desa (Pilkades). Akan tetapi, hal ini berbalik 180 derajat dengan yang terjadi di Desa Kebondalem Kecamatan Gringsing kabupaten Batang, yang mana kedua calon Kades yakni Maridi, 41, dan Abdullah, 25, dan pendukung masing-masing terlihat akrab dan rukun, bahkan mereka syukuran bersama setelah pemilihan nomor urut coblosan.

Pesta rakyat benar-benar ingin dinikmati masyarakat Desa Kebondalem. Kedua calon memang dari awal berniat mewujudkan Pilkades tanpa politik uang, sehingga kedua kubu sepakat untuk saling mengingatkan.

Terbukti,  kedua kubu tampak rukun dan saling membaur, sehingga usai pengundian tanda gambar kedua kubu makan bersama di rumah Maridi. Kedua calon kades juga tampak bersama dan saling bercanda.

“Rumah saya dipilih untuk makan bersama berdasar musyawarah bersama,” ucap ketua panitia Pilkades, Muslim, Senin (16/9).

Desa Kebondalem adalah desa terakhir di Kecamatan Gringsing yang mengundi nomor urut dan tanda gambar. Desa lain sudah melaksanakan hari Jumat (13/9) yang lalu. Pada pengundian kali ini, panitia membuat cara yang unik yaitu kedua calon bisa memilih nomor dan tanda pilihan, dalam sebuah kado yang sudah dibungkus rapi. Walupun cuma dua calon, namun disediakan lima buah kado. Sehingga sempat salah satu calon, mendapatkankan isi yang kosong dan harus mengambil ulang.“Cara saya buat, selain unik tapi juga adil karena tidak bisa direkayasa,” sebut Muslim.

Melihat kerukunan dan kekompakan ini Camat Gringsing Rusmanto memberikan pujian sekaligus mengingatkan panitia untuk tetap melalui tahapan yang telah ditentukan.
Hal yang sama juga diungkapkan Kapolsek Gringsing AKP Sugiyanto, yang menyambut baik keputusan kedua kubu untuk benar-benar melaksanakan Pilkades yang bersih dan bermartabat tanpa politik uang.

“Pimpinan kami bersama Forkominda lain, rutin setiap hari sosialisai Pilkades damai, dan suasan di desa ini adalah wujud yang diharapakan semau pihak, dan harus menjadi contoh yang baik, bahkan sampai Pilkades selesai dan pemenag dilantik,” tandasnya. (han/zal)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya