Ia menambahkan, jika dibuat skenario tiga tokoh elektabilitas calon gubernur, anak sulung Presiden Joko Widodo itu meraih suara 52,8 persen. Disuaul Taj Yasin di urutan kedua dengan 14,3 persen, dan Hendrar Prihadi hanya 6,2 persen. Sementara, jika skenario dua tokoh lagi-lagi Gibran tak tergoyahkan. Elektabilitas tetap di pucuk 60,8 persen kemudian diikuti Hendrar Prihadi 10,1 persen.
“Jika pemilu digelar saat ini, sementara, sangat mustahil Gibran dikalahkan. Selisih dengan lawannya hampir 40 persen di semua skenario,” ujarnya
Adi menambahkan, Taj Yasin Maimoen telah mengundurkan diri dari posisi Wakil Gubernur Jawa Tengah demi mendaftarkan diri menjadi anggota DPD RI. Dengan demikian, besar kemungkinan Taj Yasin tidak akan ikut berkompetisi pada Pilgub Jateng 2024. (mia/ton)
Elektabilitas Tertutup Gubernur Jateng
Gibran Rakabuming Raka 45,0%
Taj Yasin Maimoen 5,8%
Hendrar Prihadi 3,6%
Dico Ganinduto 3,3%
KH Yusuf Chudlori 2,9%
Sumber : Parameter Politik Indonesia