RADARSEMARANG.COM, Semarang – Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Tengah Andi Herman melantik dan mengambil sumpah beberapa Pejabat Eselon III di Wilayah Hukum Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah.
Ditemui usai kegiatan, ia mengatakan ada 16 pejabat yang dilantik. Enam pejabat di lingkungan Kejati Jateng, sepuluh lainnya merupakan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) di wilayah Jawa Tengah.
“Kami segera melakukan pelantikan karena kondisi beberapa pejabat di kejati Jateng telah menjalankan tugas di tempat baru. Sehingga harus segera diisi. Kami berharap dengan ini segera optimal menjalankan tugas,” ujarnya, Kamis (10/3).
Kepada sepuluh kajari yang baru, ia menekankan agar peka dan sensitif terhadap isu Restorative Justice (RJ). Pihaknya mendorong segera menerapkan RJ supaya keadilan dapat dirasakan masyarakat kecil.
Dalam hal ini, penegakkan hukum melibatkan semua komponen masyarakat, mulai dari pemerintah setempat, tokoh adat, dan aparat penegak hukum.
Di Jawa Tengah, telah ada tiga Kampung RJ. Ketiganya di bawah kendali Kejari Surakarta, Kejari Rembang, dan Kejari Magelang. “Saya sudah melakukan koordinasi dengan seluruh kajari, saya mendorong mereka ikut membuat kampung RJ sebagai sarana permusyawaratan, mediasi, perdamaian untuk menyelesaikan permasalahan hukum di tingkat masyarakat,” tandasnya.
Ia menambahkan, persoalan hukum yang dimaksud tentunya yang bersifat kecil, tingkat kerugian yang tidak terlalu besar, dan pelaku baru pertama kali melakukan tindak pidana. Di sisi lain, pihak korban bisa menerima, serta masyarakat merasakan keadilan.
“Ini untuk membantu penegak hukum agar tidak semua masalah tidak di bawa ke pengadilan, bisa diselesaikan secara musyawarah,” imbuhnya.
Soal target, ia ingin seluruh pejabat dapat mengoptimalkan tugas dan fungsi dengan menegakkan RJ. Sebab, dengan ini bisa memulihkan kondisi masyarakat akibat pelanggaran hukum.
Adapun para pejabat yang dilantik yakni Bambang Marsana sebagai Asisten Intelijen, Bayu Adhinugriho Arianto Asisten Tindak Pidana Umum, Sri Kuncoro sebagai Asisten Pengawasan, Tiga koordinator yakni Sri Odit M, Yupiter Selan, Putri Ayu Wulandari.
Sementara, sepuluh kajari yang dilantik yakni Emy Munfarida sebagai Kajari Kota Semarang, Suyanto sebagai Kajari Klaten, Andri Kurniawan sebagai Kajari Demak, Ery Syarifah sebagai Kajari Sragen.
Selanjutnya Kajari Cilacap dijabat Sunarko, Hermin Ardiono menjabat Kajari Salatiga, Hadi Sulanto sebagai Kajari Sukoharjo, Ichwan Efendi sebagai Kajari Blora, Eddy Sumarwan sebagai Kajari Purworejo, dan Fanny Widyastuti sebagai Kajari Pemalang. (ifa/bas)
