27 C
Semarang
Tuesday, 17 June 2025

Kerahkan 8.600 Petugas, Data 11,4 Juta Keluarga

Artikel Lain

RADARSEMARANG.COM, Semarang – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Jateng mengerahkan 8.600 petugas pendataan keluarga. Untuk mendata 11,4 juta keluarga pada Program Pendataan Keluarga tahun 2021 ini dilakukan serentak nasional tersebut 1 April-31 Mei.

Kepala Perwakilan BKKBN Jateng Widwiono mengatakan, Pendataan Keluarga dilakukan lima tahun sekali di seluruh Indonesia untuk mendata semua keluarga. “Di Jateng ada sekitar 11,4 juta keluarga, itu semua kami data,” kata Widwiono saat mendampingi Gubernur Jateng Ganjar Pranowo melakukan pendataan keluarga di Sekayu, Kota Semarang, Kamis (1/4/2021).

Menurutnya, tujuan kegiatan di samping untuk mencari data keluarga, data yang dihasilkan juga bisa bermanfaat untuk kantor dinas lain yang membutuhkan. Mengingat, data itu berdasar dari 53 pertanyaan yang dicatat saat program Pendataan Keluarga dilakukan. “Beda dengan sensus penduduk. Ini memang fokusnya pada keluarga, jadi tentang informasi keluarga. Itu yang kami data, yang kami catat,” beber Widwiono lebih lanjut.

Adapun antisipasi kevalidan data, jelasnya, petugas BKKBN mendata keluarga berdasarkan by name by address. “Dari data itu, kami bisa mendapatkan informasi tentang keluarga. Karena didata by name by address, tentu ini datanya fokus. Artinya, ketika membuka data keluarga, bisa mendapatkan informasi yang bermanfaat bagi keluarga itu sendiri maupun kantor dinas yang membutuhkan,” terangnya.

Sedangkan ribuan petugas pendataan keluarga akan mengkaver 35 kabupaten/kota. Mereka sebelumnya telah menjalani pelatihan sejak satu bulan lalu. Mulai tingkat pusat, provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa, sampai RT/RW. Adapun untuk antisipasi pendataan keluarga yang berada di luar kota, pihaknya akan mendata keluarga di mana mereka tinggal pada enam bulan nanti.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menilai pendataan yang dilakukan kepada keluarga bertujuan mencatat data keluarga yang terkini (update). “Harapannya ini akan menjadi big data yang baik dan valid,” kata Ganjar saat turun langsung mendata keluarga.

Ganjar mengimbau warga bisa membantu pendataan ini. “Siapkan data dengan baik, berikan data terakhir agar seluruh pencatatan, pendataan ini betul-betul baik,” pungkasnya. (hid/ida)


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya