RADARSEMARANG.COM, Semarang – Sejumlah figur untuk meramaikan bursa ketua umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mulai dimunculkan. Sadiaga Uno, Khofifah Indar Parawansa (Gubernur Jatim), dan Saifullah Yusuf (Gus Ipul), adalah tiga sosok yang digadang-gadang mampu memimpin partai berlambang kabah tersebut.
Pembahasan itu mencuat dalam Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP se-Indonesia saat menggelar pertemuan di Hotel Santika Semarang Selasa (3/11/2020) malam. Selain tiga nama tersebut, ada juga kader internal PPP seperti Suharso Monoarfa, Mardiono, dan Ahmad Muqowwam.
“Kami pada dasarnya menerima siapa pun yang ingin masuk ke partai,” kata Sekjen DPP PPP Asrul Sani di sela kegiatan Temu Gayeng Ketua dan Sekretaris DPW PPP se-Indonesia itu.
Sandiaga Uno salah satu nama yang digadang-gadang sebagai kandidat Ketua Umum. Hanya saja, terganjal dengan aturan yaitu untuk menjadi Ketum, setidaknya harus menjadi pengurus selama satu periode. Apalagi memang PP itu sejak didirikan sifat sebagai partai kader itu melekat.
“Kami welcome dengan orang luar. Tapi tentu ada persyaratan untuk menjadi ketua umum,” ujarnya.
Meski begitu, Asrul mengklaim jika peluang Sandiaga Uno menjadi Ketua Umum PPP masih terbuka. Bahkan, PPP juga siap menawarkan posisi lainnya seperti wakil ketua umum dan merangkap ketua harian untuk pengusaha muda tersebut.
Temu Gayeng Ketua dan Sekretaris DPW PPP se-Indonesia dilakukan sebelum muktmar yang rencananya dilakukan akhir tahun. Sejumlah agenda penting dibahas dalam pertemuan tersebut. Termasuk soal masa depan dan strategi PPP untuk bisa tetap eksis memperjuangkan suara rakyat.
“Sebagai partai berbasis Islam, kami ingin tetap menyuarakan dan memperjuangkan suara masyarakat. Ini bentuk pengabdian untuk bangsa-negara,” tambahnya. (fth/zal/bas)