RADARSEMARANG.COM, DINAS Arsip dan Perpustakaan Kota Semarang terus melakukan beragam terobosan dan inovasi. Yakni, melalui berbagai kegiatan yang muaranya mendorong warga kota Semarang untuk gemar membaca, serta mewujudkan warga kota Semarang yang cerdas. Ini sejalan dengan misi yang diemban oleh Dinas Arsip dan Perpusataan Kota Semarang. Yakni: Terwujudnya masyarakat Kota Semarang yang gemar membaca dan mewujudkan arsip sebagai sumber informasi untuk menuju Semarang Hebat.

Hasilnya, sepanjang 2019 lalu, berbagai keberhasilan diraih. Dinas Arsip dan Perpustakaan Kota Semarang berhasil meningkatkan jumlah pengunjung perpustakaan. Pada 2018, tercatat ada 418.793 orang pengunjung. Pada 2019, meningkat menjadi 421.340 orang pengunjung, dengan jumlah peminjam buku tahun 2018 sebanyak 6.604 orang dan pada 2019 sebanyak 8.420 orang.

Meningkatnya jumlah arsip yang berada di depo penyimpanan, dari 88.540 berkas pada 2018 menjadi 89.770 berkas pada 2019. Jumlah arsip pemerintah Kota Semarang yang telah diklasifikasikan mengalami peningkatan, yaitu pada 2018 sejumlah 11.620 berkas. Sedangkan pada 2019 naik menjadi 12.672 berkas.
Inovasi lainnya, menambah fasilitas berupa ruangan untuk pemustaka. Ruangan dilengkapi dengan peralatan komputer lengkap dengan adi. Sehingga pemustaka bisa memanfaatkannya sebagai co working space, karena dilengkapi juga dengan keberadaan café si booky. Penambahan koleksi bahan perpustakaan sejumlah 7.921 buku/eksemplar yang sebagian digunakan untuk bantuan ke Rumah Pintar (Rumpin), juga Perpustakaan Kelurahan.
Tidak hanya itu, Dinas Arsip dan Perpustakaan Kota Semarang juga aktif melakukan pembinaan dan pelatihan atau bintek bagi pengelola perpustakaan kelurahan, Rumpin, serta sekolah. Tujuannya, mereka bisa menjadikan Rumpin, perpustakaan kelurahan percontohan dan perpustakaan sekolah dengan pengelola perpustakaan yang sudah terlatih di Kota Semarang.
Hal ini sejalan dengan tekad Pemerintah Kota Semarang di bawah kepemimpinan Hendrar Prihadi dan Hevearita Gunaryatie Rahayu (Hendi-Ita), yang bertekad meningkatkan literasi warga, sebagai upaya mewujudkan Warga Kota Semarang yang Cerdas dan Hebat. (sls/isk)