RADARSEMARANG.COM, Semarang – Jasad Iwan Boedi Prasetijo Paulus, 51, pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang yang ditemukan hangus terbakar telah diambil pihak keluarga dari kamar pemulasaran jenazah RSUP dr Kariadi Semarang, Rabu (21/9).
Meski tidak utuh, pihak keluarga mengaku ikhlas. Pihak keluarga akan melakukan misa, sebelum jenazah ayah empat anak itu dimakamkan di TPU Salaman Mloyo, Semarang Barat, Kamis (22/9) hari ini.
“Besok (hari ini) misa dulu. Kebetulan besok yang misa kan banyak,” ungkap Theresia Onee Anggarawati, istri almarhum Iwan Boedi saat ditemui RADARSEMARANG.COM di RSUP dr Kariadi Semarang, Rabu (21/9).
Wanita yang akrab disapa Onee ini mengatakan, masih ada beberapa organ tubuh suaminya yang belum ditemukan di lokasi semak belukar CV Royal Family, Kawasan Marina, Kelurahan Tawangsari, Semarang Barat.
“Ini merupakan tangan Tuhan yang bekerja. Pokoknya saya sudah ikhlas. Yang meninggal itu akan kembali ke alam,” jelasnya.
Hanya saja, pihaknya selalu berharap kepada kepolisian untuk mengusut tuntas kasus ini, dan menangkap pelakunya. “Ya, semoga cepat selesai, doakan ya,” harapnya.
Kemarin, Onee berdiri lemas di dekat peti jenasah suaminya di ruang pemulasaran jenazah RSUP dr Kariadi. Raut mukanya terlihat sedih. Meski tampak tegar, Onee sempat terlihat menangis. Ia tak kuasa menahan tangis saat peti jenazah suaminya dibuka. Onne sempat memasukkan beberapa barang kesukaan suaminya ke peti warna putih tersebut, sebelum ditutup kembali. Terlihat ada sepatu warna hitam yang ditaruh di bagian kaki jenazah suaminya. Selain itu, ada baju batik, celana, tutup kepala, hingga jam tangan, cincin, serta alkitab. “Alkitab, rosario, pakaian, dan sepatu,” kata adik ipar Onee, Yosef Prastowo.
Setelah pengurusan administrasi, jenazah Iwan dimasukan mobil ambulans dan dibawa ke rumah duka RS Elizabeth untuk prosesi misa sebelum dimakamkan. Pengambilan jenazah ini juga disaksikan aparat Polrestabes Semarang.
“Ini pertama kali keluarga melihat jenazah. Ini kami mewakili Kapolrestabes Semarang untuk melakukan penyerahan dan selanjutnya dilakukan pemakaman,” kata Kaur Bin Ops Polrestabes Semarang AKP Esty Handayani di ruang jenazah RSUP dr Kariadi Semarang.
Menurut keterangan Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar, beberapa potongan bagian tubuh Iwan Boedi yang belum ditemukan, antara lain, kaki, lengan, dan kepala. Pihaknya mengaku masih terus melakukan proses pencarian.
“Tim Opsnal masih di TKP melakukan pencarian. Manakala ditemukan, nantinya akan disusulkan, digabungkan dengan potongan bagian almarhum yang sudah ditemukan,” ujarnya.
Terpisah, Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Jateng Kombes Pol Dwi Subagyo mengatakan, masih terus melakukan penyelidikan terkait dugaan kasus korupsi alih aset lahan di Kecamatan Mijen pada 2010. Menurutnya, saksi-saksi yang diperiksa masih empat orang. “Kita masih terus lidik. Masih lanjut. Saksi-saksi masih empat orang. Kalau statusnya Iwan itu kan saksi. Kalau nama dia kan tidak ada di pelaporan,” jelasnya. (mha/mg21/aro)