RADARSEMARANG.COM, Semarang – Seorang perempuan bernama R, 34, warga Banyumanik, ditemukan dalam kondisi tidak berdaya di sebuah kamar hotel di Kawasan Kecamatan Gajahmungkur, Selasa (10/5/2022).
Lebih mengejutkannya lagi, anaknya laki-laki, AK, yang masih berusia 4 tahun ditemukan meninggal dalam satu ruangan kamar hotel yang disewa ibunya.
Informasi yang dihimpun RADARSEMARANG.COM, kejadian ini kali pertama diketahui oleh resepsionis hotel bernama Bella. Bermula saat Bella, mengecek kamar nomor 229 yang disewa R dengan tujuan menanyakan pembayaran sewa kamar lantaran sudah waktunya check out.
“Ketika didatangi pada pukul 16.00 digedor, korban saat itu sedang mandi,” ungkap Kasatreskrim Polrestabes Semarang AKBP Donny S Lumbatoruam di lokasi kejadian, Selasa (10/5/2022).
R datang ke hotel dan check in, pada Senin (9/5/2022) sekitar pukul 15.14. Perempuan ini juga diterima Bella. Selanjutnya, ibu dan anak ini masuk kamar. Pihak resepsionis juga tidak mengetahui kegiatannya korban didalam kamar. Kemudian, pihak resepsionis konfirmasi perpanjangan waktu pada Selasa (10/5/2022) sekitar pukul 12.30.
“Pihak tamu menjawab diperpanjang. Namun minta pembayaran dipending sampai sore. Kemudian pukul 16.00 pihak hotel menghubungi hp dan telpon kamar juga tidak ada jawaban,” katanya.
Selanjutnya, resepsionis minta tolong kepada satpam bernama Yuli untuk mengecek kamar. Setelah di cek, Yuli bertemu dengan korban dan menjawab akan mengurus administrasi ke lobi. Setelah itu korban telpon ke lobi memberi tahu habis ganti pakaian dan turun ke lobi.
“Setelah ditunggu beberapa menit tidak turun. Kemudian resepsionis didamping satpam menuju ke kamar. Namun ketika di ketuk tidak ada jawaban,” jelasnya.
Merasa penasaran, pihak hotel mengambil kunci master atau duplikat lalu masuk kamar, dan mendapat suara kran air bunyi. Selain itu juga melihat ada kaki di atas kasur dan tidak bergerak. Lalu pihak hotel keluar kamar lagi kemudian melaporkan temuan kejadian ini ke manajer FO, dan dilakukan pengecekan.
“Ketika dibuka menggunakan kunci master, mendapati ibu memeluk anaknya dengan kondisi anak sudah meninggal,” tegasnya.
Selanjutnya, kejadian ini dilaporkan ke polsek Gajahmungkur diteruskan ke Polrestabes Semarang. Pihak inafis juga telah mendatangi lokasi kejadian melakukan olah TKP. Sementara sang ibu dilarikan ke RS Elisabeth untuk perawatan medis.
“Untuk anak tidak ditemukan luka apapun. Diduga kemungkinan dibunuh orangtuanya. Penyebab masalah apa masih dalam penyelidikan,” katanya.
Pihaknya juga telah meminta keterangan sejumlah saksi untuk bahan penyelidikan. Terlihat, aktivitas hotel masih buka seperti biasanya. (mha/bas)
